Harga Telur Ayam di Parimo Meroket

oleh -
Ilustras peternak ayam petelur

PARIMO – Harga telur disejumlah pasar di Kabupaten Parigi Moutong (Parimo) Provinsi Sulawesi Tengah (Sulteng) mengalami kenaikan harga dari Rp. 60 ribu per rak, dari harga sebelumnya yakni Rp. 40 hingga 45.

Akibat kenaikan itu, membuat daya beli warga menurun dan para pedagang menjerit karena tingginya harga telur.

Salah satu pedagang di pasar tradisional Parigi, Hj. Asia, mengatakan, kenaikan harga tersebut dikarenakan harga beli dari agen telur berada dikisaran Rp. 57-58 ribu per rak,

“Kenaikan harga telur sudah terjadi dalam kurun waktu tiga pekan. Ketika dijual secara ecer harganya bervariasi, tergantung ukuran kalau telur besar di jual Rp 2.500 dan yang kecil dijual Rp 2.000 per butir,” ungkapnya ditemui, Selasa (30/08).

Dia mengaku, belum mengetahui pasti apa penyebab lonjakan harga telur seperti ini. Apakah disebabkan harga pakan ayam mahal, atau penyebab lainnya.

Pedagang lainnya Arif, menuturkan, telur merupakan salah satu bahan pokok utama masyarakat, meskipun harganya naik masyarakat tetap membeli meski hanya dalam jumlah sedikit.

Ia berharap, harga telur dipasaran segera stabil. Sehingga, harga jual kepada konsumen kembali seperti sebelumnya.

“Saya harap ada langkah pemerintah untuk mengontrol harga telur agar segera turun. Supaya pembeli telur kembali lancar,” harapnya.

Sementara itu, Peternak ayam ras Parigi, Rusli, mengatakan, harga jual kepada pedagang telur di Parigi saat ini, seharga Rp 55 ribu per rak, baik mereka ambil langsung di kandang maupun diantar ke tempat para pedagang di pasar.

Kenaikan tersebut terjadi beberapa pekan terakhir, dari para agen telur ayam Sulawesi Selatan maupun Kota Palu. Sehingga,para peternak mengikuti harga penjualan dengan satu harga.

“Naik harga telur tidak berdampak pada pakan ayam. Sebab, harga pakan saat ini masih stabil dan mudah didapat dengan harga Rp 470 ribu per karung. Kalau naik biasanya sampai Rp 500 ribu lebih perkarung,” jelasnya.

Ia menambahkan, sebagai peternak mandiri mendapat bantuan pakan ayam, seperti jagung dari pemerintah daerah setempat demi kesejahteraan peternak di Kabupaten Parimo.

“Rencananya, kami akan membentuk asosiasi peternak di Parigi,” pungkasnya.

Reporter : Mawan
Editor : Yamin