PALU – Gubernur Sulawesi Tengah (Sulteng), Rusdy Mastura, memberikan apresiasi atas pembukaan rute baru Palu-Surabaya oleh maskapai Super Air Jet yang mulai melayani penumpang, Jumat (19/7).
Dalam acara seremonial yang digelar di Bandara Mutiara Sis Aljufri, Gubernur Rusdy Mastura memotong pita sebagai tanda peresmian, disaksikan oleh Kepala Bandara Mutiara Sis Aljufri, forkopimda, kepala perangkat daerah provinsi, manajemen Super Air Jet, serta mitra kerja.
Dengan target penumpang segmen millennial dan wisatawan muda, Gubernur Rusdy Mastura berharap bahwa Super Air Jet dapat memberikan dampak positif bagi Sulteng sebagai kawasan penyangga IKN dan pusat pertumbuhan ekonomi baru.
Dalam penerbangan perdana ke Surabaya, gubernur turut menyampaikan harapan agar maskapai ini dapat berkontribusi dalam mempromosikan destinasi pariwisata dan peluang investasi di Sulteng.
“Selamat kepada Super Air Jet yang masuk ke Sulawesi Tengah,” ujar Gubernur Rusdy Mastura dengan antusias.
Ia menyambut pilot dan awak kabin pesawat Super Air Jet yang mendarat perdana di Bandara Mutiara Sis Aljufri dari Surabaya.
Gubernur juga menyatakan keyakinannya bahwa kolaborasi antara maskapai dan pemerintah daerah dapat mengangkat pariwisata dan investasi di Sulteng.
“Kita bersyukur bahwa realisasi investasi Sulawesi Tengah masuk 4 besar,” tambahnya.
Acara tersebut juga ditandai dengan tukar-menukar kenang-kenangan antara gubernur dan pihak Super Air Jet. Sebelum naik ke pesawat, pihak maskapai melakukan pemotongan tumpeng secara sederhana sebagai bagian dari perayaan.
Kepala Bandara Mutiara Sis Aljufri Palu, Rudi Richardo, mengungkapkan bahwa Super Air Jet akan melayani rute Surabaya-Palu setiap hari. Penerbangan dari Surabaya ke Palu berangkat pukul 06.10 WIB dan tiba pukul 09.15 WITA (flight number IU 566), sementara penerbangan dari Palu ke Surabaya berangkat pukul 10.15 WITA dan tiba pukul 11.10 WIB (flight number IU 567).
“Pembukaan rute langsung Palu-Surabaya akan membuat waktu penerbangan lebih efisien. Sebagai perbandingan, rute Palu-Makassar membutuhkan waktu terbang sekitar 1 jam 10 menit, sementara rute Makassar-Palu memakan waktu 1 jam 35 menit. Total waktu perjalanan, termasuk transit, menjadi sekitar 4 jam dengan harga tiket ekonomi termurah Rp. 1.600.000. Dengan rute langsung Palu-Surabaya, waktu terbang hanya 1 jam 55 menit dengan harga tiket ekonomi termurah Rp. 1.450.000,” jelas Rudi Richardo.
Dengan hadirnya rute baru ini, diharapkan warga kota Palu akan lebih mudah melakukan perjalanan ke Surabaya, meningkatkan konektivitas, serta memberikan dampak positif bagi perekonomian di kedua kota tersebut.
Reporter : Irma
Editor : Yamin