Gegerkan Warga, Anak Kos di Bahodopi Gantung Diri

oleh -
Korban Petra saat masih tergantung di kusen kamar mandi. (FOTO : Istimewa)

MOROWALI – Warga Desa Keurea, Kecamatan Bahodopi, Kabupaten Morowali,  digegerkan dengan penemuan seorang pria tewas gantung diri di kosnya, Rabu (21/09).

Kapolsek Bahodopi IPDA Edi Cahyono,SH menyampaikan, korban bernama Petra Mangiver Lainta (20),  yang berasal dari Desa Pandiri, Kecamatan Lage, Kabupaten Poso.

Edi mengatakan, awalnya Rabu 21 September 2022 sekitar Jam 11.00 Wita saudara Sapupu korban, Iper (saksi) datang di Kos-kosan milik korban, dan setelah tiba di kos-kosan Iper kemudian mengetuk pintu kos-kosan korban sambil memanggil nama korban, namun saat itu tidak ada jawaban.

Ketika melihat jendela tidak tertutup, saksi masuk melalui jendela. Di dalam kos yang tidak ada penerangan, saksi kemudian menyalakan lampu dan melihat korban Petra alias Gipe sudah tergantung di kunsen pintu kamar mandi.

BACA JUGA :  Kominfo Donggala Gencarkan Edukasi untuk Percepat Penurunan Stunting di Sulteng

“Melihat korban sudah tergantung dan dalam keadaan tidak bernyawa saksi kemudian kembali memanggil keluarga lainnya, menyampaikan tentang kejadian tersebut,” ujar Edi.

Menerima laporan warga, sekitar pukul 13.15 Wita personil Polsek Bahodopi yang dipimpin Kanit Sabhara, IPDA. Zulfikar bersama tiga anggota Polsek lainnya kemudian tiba di Tempat Kejadian Perkara (TKP), dan korban saat itu masih dalam keadaan tergantung. Sehingga petugas langsung melakukan olah TKP dan membawa korban ke Puskesmas Bahodopi untuk melakukan pemeriksaan medis.

BACA JUGA :  Kemenag Morowali Dukung Program FKUB dalam Pembinaan Keagamaan di PT IMIP

“Tindakan dari Kepolisian adalah, melakukan olah TKP dan mengumpulkan barang bukti serta mewawancarai  saksi-saksi yang mengetahui dan melihat korban pada saat ditemukan. Selanjutnya membawa korban ke Puskesmas Bahodopi untuk melakukan pemeriksaan lebih lanjut,” tutup Edi.

Reporter : Harits
Editor : Yamin