PALU – Dirjen Politik dan Pemerintahan Umum Kementerian Dalam Negeri Bahtiar mengatakan, bahwa dalam membangun pemilu yang baik dan berkualitas, baik dari segi proses maupun hasil, tentu dibutuhkan ekosistem yang baik. Dalam hal ini KPU dan Bawaslu RI secara khusus beberapa waktu yang lalu sudah mengeluarkan release tentang indeks kerawanan pemilu Indonesia.
Potensi-potensi kerawanan pada pemilu harus dilihat bukan sebagai masalah, akan tetapi dilihat sebagai tantangan. Adapun cara untuk mengatasinya yaitu harus diatasi secara bersama-sama, yang dikarenakan tantangan dalam kepemiluan ini bukan hanya soal elektoral, akan tetapi banyak sekali masalah-masalah di luar elektoral yang di luar jangkauan penyelenggara pemilu, KPU, Bawaslu dan dewan kehormatan penyelenggara pemilu (DKPP).
“Tingginya pengaruh algoritma informasi yang ada dimedia sosial, menjadi tantangan baru dalam kepemiluan. Tantangan-tantangan ini harus dikomunikasikan karena kecepatan menangani terutama pada teknologi ini, tidak sebanding dengan kemampuan yang dimiliki,” ujar Bahtiar, sebagai narasumber Webinar Pemberdayaan Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Dalam Rangka Mendukung Sukses Pemilu 2024 Yang Aman Dan Damai yang diselenggarakan oleh Direktorat Jendral Politik dan Pemerintahan Umum Kementerian Dalam Negeri, dari Ruang Vidcon Kantor Gubernur, Senin (9/1).
Selain itu menurutnya, adanya FKUB selama ini menjadi pilar yang mengelola harmoni kebangsaan . Melalui forum ini Kemendagri memohon dukungan dari FKUB seluruh Indonesia agar bisa bersinergi pada penyelenggaraan pemilu.
“Peran FKUB merupakan yang mengelola kebangsaan kita dengan latar belakang keagamaan tentu sangat penting sekali dan menjadi mitra prioritas dalam strategi penyelenggaraan pemilu,” menutup pembicaraanya .
Direktur Ketahanan Ekonomi Sosial dan Budaya Dirjen Politik dan Pemerintahan Umum RI La Ode Ahmad mengatakan, webinar ini dilaksanakan dalam rangka mengambil bagian upaya mewujudkan pemilu yang lancar, aman, damai dan harmoni. Adapun dalam webinar tersebut menghadirkan narasumber yang berasal dari Ketua Komisi Pemilihan Umum RI (KPU), Ketua Badan Pengawas Pemilihan Umum RI (Bawaslu), dan Kepala FKUB Kemenag RI.
Webinar ini juga dihadiri secara virtual oleh Asisten Bidang Pemerintahan dan Kesejahteraan Umum Pemprov Sulawesi Tengah, Faizal Mang, dari Ruang Vidcon Kantor Gubernur, Senin (9/1).
Reporter: IRMA
Editor: NANANG