PALU – Dinas Pekerjaan Umum (PU) Kota Palu membangun akses jalan sepanjang 900 meter di Dusun Wana, Kelurahan Tipo, Kecamatan Ulujadi, Kota Palu.
Dusun Wana Kecil di Kelurahan Tipo ini berada pada ketinggian, tepatnya di sebelah barat Kota Palu, dihuni puluhan kepala keluarga saja. Mereka merupakan suku Kaili penduduk asli setempat.
Pembangunan akses jalan ini merupakan perintah dari Wali Kota Palu, Hadianto Rasyid yang beberapa hari sebelum pengerjaan, telah melakukan kunjungan hingga di puncak, tepatnya di lokasi air terjun yang berjarak 3,5 kilometer dari SD Wana Kecil.
Guna mengetahui kondisi pekerjaan tersebut awak media melakukan peninjauan langsung di Dusun Wana, Sabtu (23/09) sore, bersama dengan pihak pelaksana pekerjaan, yakni Bidang Bina Marga, Dinas PU Kota Palu.
Sekalipun jarak yang ditempuh hanya sepanjang 2 kilometer, namun untuk tiba di ujung pekerjaan membutuhkan waktu hingga 30 menit karena tanjakan yang sangat terjal dan membutuhkan tenaga ekstra bisa melintasi jalan yang sempit itu.
Berdasarkan keterangan dari Pengawas Pekerjaan, Dinas PU Kota Palu, Utami, pekerjaan jalan rabat beton itu dilaksanakan selama 5 minggu
“Pekerjaan rabat ini sepanjang 900 meter, dengan jumlah pekerja sebanyak 60 orang yang merupakan warga setempat,” ujar Utami.
Kata dia, sekalipun pada medan yang terjal, namun pekerjaan terbilan lancar karena dilakukan oleh warga lokal yang sudah memaham kondisi lingkungannya.
Meski begitu, kata dia, pihaknya sedikit mengalami kendala karena terjadinya kenaikan harga material, di mana untuk tiba lokasi harus membayar biaya langsir karena hanya bisa dibawa dengan roda dua.
“Dalam hal kualitas, kami selalu mendampingi dan mengingatkan kepada mereka agar bekerja dengan sebaik-baiknya karena mereka juga yang akan menerima manfaat dari pekerjaan itu,” ujarnya.
Dia menambahkan, untuk sampai ke puncak atau di ujung pekerjaan, tepatnya di depan SD, saat ini hanya bisa diakses dengan kendaraan roda dua.
“Ada tiga model jalan di sini, yang pertama jalan yang dirabat di dua sisi yang hanya dirabat seukuran ban mobil saja yang di bangun dari Dinas Perkebunan Provinsi Sulteng. Kemudian jalan yang berbahan paving yang dibangun oleh Dinas Pertanian Kota Palu dan yang terakhir ini dibangun oleh Dinas PU Palu,” terangnya.
Untuk lebarnya sendiri, kata dia, juga bervariasi antara 1,7 meter hingga 2,5 meter, tergantung kondisi medan. Jika tepat di tikungan, maka lebanya hingga 2,5 meter.
Menurutnya dengan dibangunnya akses jalan ini, warga setempat sangat bersyukur karena sudah lebih mudah dalam mengangkut hasil pertanian.
“Salah satu pihak yang mengaku sangat terbantu adalah para guru yang mengajar di SD Wana Kecil tersebut,” ungkapnya.
Reporter : Hamid
Editor : Rifay
