MOROWALI – PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk menyatakan penyesalan atas terjadinya tindak kriminal berupa perampokan yang menimpa salah satu Agen BRILink di Kecamatan Witaponda, Kabupaten Morowali.
Pemimpin Cabang BRI Morowali, Hendra Purwan, mengatakan Agen BRILink merupakan mitra strategis BRI yang berperan penting dalam membantu masyarakat mengakses layanan perbankan, khususnya di wilayah yang belum terjangkau kantor bank.
“BRI menyesalkan terjadinya tindak kriminal berupa perampokan yang dialami oleh Agen BRILink di wilayah Kecamatan Witaponda. Agen BRILink merupakan mitra BRI yang berperan membantu masyarakat dalam mengakses layanan perbankan,” ujar Hendra Purwan kepada media ini, Rabu (17/12).
Hendra menjelaskan, atas kejadian tersebut, Agen BRILink yang bersangkutan telah melaporkan peristiwa perampokan ke pihak kepolisian, yakni Polsek Witaponda. Saat ini, kasus tersebut telah ditangani oleh aparat berwenang.
Menurutnya, Kepolisian Resor Morowali juga telah melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) sebagai bagian dari proses penyelidikan guna mengungkap pelaku perampokan.
BRI, lanjut Hendra, menghormati dan mendukung sepenuhnya proses hukum yang sedang berjalan serta terus melakukan koordinasi dengan pihak Agen BRILink dan aparat keamanan terkait perkembangan penanganan kasus tersebut.
Selain itu, BRI secara berkelanjutan mengimbau seluruh Agen BRILink untuk senantiasa menerapkan prinsip kehati-hatian, khususnya dalam pengelolaan uang tunai, serta memperhatikan aspek keamanan dalam menjalankan layanan kepada masyarakat.
Sebelumnya, sebagaimana diberitakan media ini, peristiwa perampokan terhadap Agen BRILink di Kecamatan Witaponda, terjadi saat agen sedang menjalankan aktivitas pelayanan keuangan. Kejadian tersebut sempat menghebohkan warga sekitar dan kini dalam penanganan aparat kepolisian.*

