PALU – Wakil Wali Kota Palu, Imelda Liliana Muhidin, menerima empat sertifikat tanah dari Kantor Wilayah (Kanwil) Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) Provinsi Sulawesi Tengah (Sulteng).

Penyerahan tersebut berlangsung di halaman kantor ATR/BPN Sulteng, Rabu (24/09), bertepatan dengan momentum peringatan Hari Agraria dan Tata Ruang (Hantaru) 2025.

Empat sertifikat yakni untuk Pasar Lasoani, Taman Segitiga, untuk rencana pembangunan Kantor BKN di Palu, serta Kantor Pemerintah Kota (Pemkot) Palu.

Imelda mengatakan, penyerahan sertifikat ini menjadi wujud syukur sekaligus kepastian hukum bagi aset tanah milik Pemkot Palu.

Dengan legalitas yang jelas, lanjut Imelda, pengelolaan aset pemerintah dapat semakin tertib dan optimal dimanfaatkan bagi kepentingan masyarakat.

Sementara itu, Kepala Kanwil ATR/BPN Sulawesi Tengah, Muhammad Naim, menyampaikan, pada kesempatan ini pihaknya menyerahkan total 21 sertifikat tanah.

Dari jumlah tersebut, 9 merupakan hak pakai, 6 sertifikat wakaf, dan 5 milik pemerintah daerah.

“Melalui Hari Agraria dan Tata Ruang ini, sebagaimana amanah Menteri ATR/BPN, kita terus melaksanakan program PTSL. Targetnya pada 2026 seluruh tanah di Indonesia sudah bersertifikat resmi,” ujar Naim.

Ia menambahkan, layanan sertifikat tanah secara elektronik (e-sertifikat) juga terus digalakkan di Sulteng.

Hingga saat ini, realisasi e-sertifikat di wilayah tersebut telah mencapai 90 persen.

“Sudah ada beberapa Kantor Pertanahan yang melaksanakan peralihan hak secara elektronik. Untuk 10 persen sisanya, kami targetkan tuntas pada 2026,” tambahnya. ***