PALU – Rusli Dg Palabbi bersama pesinetron Aldi Taher semakin memantapkan diri untuk maju bertarung dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Provinsi Sulawesi Tengah 2020. Namun setelah mendeklarasikan, pasangan ini belum mengantongi satupun rekomendasi Partai Politik (parpol) yang berkompetisi di Pilkada nanti.
Meski begitu, Rusli Dg Palabbi menegaskan, keduanya tetap enjoy dengan kondisi tersebut. Rusli menilai, sebab kemungkinan-kemungkinan yang lain masih bisa saja terjadi.
“Karir politik saya sudah berlangsung sejak tahun 2000 atau genap 20 tahun. Jadi saya bukan politisi kolangkaling. Enjoy saja masih banyak kemungkinan di last time yang bisa terjadi,” ujarnya.
Selain itu, mengenai rekomendasi partai yang sudah membesarkan namanya, Rusli mengaku akan tetap setia dan patuh atas perintah DPP PAN. Sebab, ia faham betul dengan polemik yang terjadi, sampai internal DPP PAN memutuskan untuk memberi rekomendasi ke pasangan Anwar Hafid-Sigit Purnomo Said.
“Jadi sebelum rekomendasi partai diberi oleh Ketum Zulkifli Hasan ke adik saya Sigit Purnomo Said, saya ditelpon dulu sama Ketua Umum, ada syarat yang diberi ke mereka atas rekomendasi itu,” katanya.
Bahkan, kata Rusli, urusan untuk mendapatkan partai pengusung bisa saja belakangan, yang terpenting adalah deklarasi kesiapan untuk maju bertarung.
Sebelumnya, diketahui Rusli Dg Palabbi telah mendaftar ke PDI Perjuangan, Demokrat, Peindo, Golkar namun saat itu dirinya mendaftar sebagai Wakil Gubernur Sulteng. Namun setelah pertemuannya dengan sejumlah petinggi DPP PPP keinginannya berbalik menjadi Calon Gubernur dan Aldi Taher sebagai Calon Wakilnya. (Faldi)