PALU – PT Bank Sulteng memberikan dukungan akses pembiayaan bagi usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) yang menjadi tenant Program Inkubasi Bisnis Pabeta Sulawesi Tengah (Sulteng) 2025.
“Setiap program yang berkaitan dengan pembiayaan UMKM, kami akan dukung,” kata Kepala Divisi Kredit Bank Sulteng, Firmansyah di Palu, saat menghadiri kegiatan Inkubasi Bisnis Pabeta Sulteng, Senin (08/09).
Menurutnya, struktur internal bank daerah memiliki bagian khusus yang menangani kredit program dan UMKM.
Lebih lanjut ia mengatakan, keterlibatan Bank Sulteng dalam program inkubasi yang digelar Dinas Koperasi dan UKM Provinsi Sulteng ini merupakan kehormatan sekaligus bentuk dukungan konkret.
Sebab, kata dia, dalam proses pembinaan dan pelatihan tenant melalui inkubasi bisnis tersebut, nantinya akan bermuara pada akses pembiayaan.
Ia berharap kepada para pengusaha UMKM, agar setelah mengikuti pelatihan program inkubasi, nantinya sudah layak memperoleh pembiayaan dari perbankan.
Sebanyak 25 pelaku UMKM terpilih mengikuti program inkubasi bisnis Pabeta Sulteng 2025 setelah melewati proses seleksi dari 150 pendaftar dalam pra-inkubasi yang dilaksanakan sejak awal Agustus.
Pelatihan dan mentoring berlangsung selama lima hari, tanggal 8 sampai 12 September, di aula UPT Balai Pelatihan Dinan Koperasi dan UKM Sulteng.
Para peserta mendapatkan pendampingan komprehensif meliputi penguatan kewirausahaan, pengembangan produk, strategi pemasaran digital, manajemen keuangan, hingga simulasi pitching kepada investor. ***
