SIGI – Gerakan Kwartir Cabang (Kwarcab) Kabupaten Sigi, melaksanakan pendidikan jurnalis dasar, kehumasan dan protokoleran.
Kegiatan dibuka Ketua Kwarcab Kabupaten Sigi, Mohamad Rizal Intjenae, Kamis (28/12), di lokasi wisata air panas, Desa Bora, Kecamatan Sigi Kota.
Mohamad Rizal Intjenae mengapresiasi kegiatan yang dilakukan oleh Bidang Humas Kwarcab Sigi tersebut kepada peserta Pramuka Penegak dan Dewan Kerja Cabang (DKC).
Ia berharap, kegiatan itu akan melahirkan pewarta yang akan memberikan informasi terkait kepramukaan di sekolahnya masing-masing.
“Tentunya kegiatan ini sangat baik. Adik-adik peserta untuk selalu mengikuti setiap materi yang diberikan, karena hal ini akan menjadi bekal dasar dalam melakukan penulisan sebuah berita yang baik,” harapnya.
Ke depan itu, lanjut Rizal, para peserta pelatihan akan menjadi corong informasi bagi setiap peristiwa yang ada di wilayah kerjanya. Tentunya, kata dia, informasi tersebut merupakan hal yang dapat dipertanggung jawabkan, tidak hanya sekadar berita bohong atau hoax.
“Jadi dalam penulisan berita memiliki etika jurnalis dan tidak sembarang menulis, bukan hanya informasi berita yang asalan,” ujarnya.
Ketua DPRD Sigi ini juga berharap, peserta juga dapat menjadi jurnalis budaya yang dapat mengeksplore potensi yang ada di Kabupaten Sigi. Apalagi, kata dia, 1000 megalit yang digaungkan Pemerintah Provinsi Sulawesi Tengah saat ini, hanya ada dua daerah yang memilikinya, Poso dan Sigi.
“Potensi inilah yang kita inginkan bisa diangkat para peserta setelah pelatihan ini. Selain itu, potensi lainnya untuk disampaikan pada seluruh negeri, bahwa Kabupaten Sigi memiliki banyak budaya untuk bisa dilihat,” katanya.
Sementara itu, Ketua Panitia Kegaitan, Hadi Wijaya, mengatakan, kegiatan pendidikan jurnalistik dan protokoler bagi Pramuka merupakan hal yang penting, agar dapat memberikan informasi positif pada masyarakat.
“Karena Pramuka adalah pewarta yang mampu memberikan informasi setiap kegiatan kepramukaan khususnya di sekolahnya dan juga informasi yang ada di lingkungannya,” kata Hadi.
Kegiatan yang berakhir 30 Desember 2023 itu melibatkan sebanyak 80 peserta, masing-masing berasal dari Pramuka Penegak 70 orang dan DKC sebanyak 10 orang.
Panitia juga menggandeng Aliansi Jurnalis Independen (AJI) Kota Palu dan para wartawan yang bernaung di wadah tersebut sebagai pemateri dalam kegiatan pelatihan jurnalistik.
Hadir dalam acara pembukaan, Sekum Kwarcab Sigi, Tondi Lemba Lamakarate, para pengurus Kwarcab Sigi, perwakilan Camat Sigi Kota, Kades Bora, Babinsa, DKC Sigi dan tokoh masyarakat setempat.
Reporter : Hady
Editor : Rifay
