PALU – Ketua Tim Penggerak PKK (TP-PKK) Provinsi Sulawesi Tengah, Sry Nirwanti Bahasoan, melantik para Ketua TP PKK dan Ketua Tim Pembina Posyandu dari 11 kabupaten/kota, masa bakti 2025–2030, Senin (14/04), di Gedung Pogombo Kantor Gubernur Sulteng.
Pelantikan ini merupakan rankaian peringatan Hari Kesatuan Gerak (HKG) PKK ke-53 tahun 2025, dihadiri Gubernur Sulteng, Anwar Hafid, Wakil Gubernur dr. Reny Lamadjido, serta sejumlah kepala daerah, jajaran OPD, pimpinan instansi vertikal, organisasi perempuan, dan tokoh masyarakat.
Ketua TP-PKK Provinsi Sulawesi Tengah, Sry Nirwanti Bahasoan, menyampaikan, pelantikan ini bukan sekadar seremoni, melainkan awal dari tanggung jawab besar dalam membangun kualitas keluarga dan masyarakat.
“Momen ini bukan hanya simbolik, melainkan tonggak baru dalam perjalanan panjang pengabdian kita. Saya percaya para ketua yang baru dilantik mampu mengemban amanah ini dengan penuh dedikasi dan tanggung jawab, selaras dengan program prioritas nasional dan daerah,” ujarnya.
Sri Nirwanty menegaskan pentingnya sinergi TP PKK dengan program-program pemerintah, terutama dalam mengatasi persoalan strategis seperti stunting, kemiskinan, dan penyalahgunaan narkoba.
Ia berharap PKK bisa menjadi mitra aktif pemerintah dalam menyukseskan agenda pembangunan, khususnya di bidang kesehatan, pendidikan, ketahanan keluarga, serta peningkatan partisipasi perempuan dalam pembangunan.
“Melalui pelaksanaan 10 program pokok PKK, kita harus mampu menjawab tantangan zaman dengan program-program unggulan yang inovatif, berkesinambungan, dan berdampak nyata bagi masyarakat,” tambahnya.
Dalam kesempatan yang sama, Sry Nirwanti juga mengukuhkan para Bunda Anti Narkoba Kabupaten/Kota serta menyampaikan komitmennya untuk mendukung program BNN dalam mewujudkan Sulawesi Tengah Bersih Narkoba.
Sementara itu, Gubernur Sulawesi Tengah, Anwar Hafid, menyatakan, pelantikan ini merupakan bagian dari upaya sistematis dalam membangun struktur yang kokoh bagi penyelenggaraan pemerintahan dan pembangunan masyarakat di Sulawesi Tengah.
“Pelantikan ini menandai langkah maju organisasi PKK yang luar biasa. Provinsi cepat bergerak, kabupaten cepat dilantik, saya berharap kepengurusan ini segera dilanjutkan hingga tingkat kecamatan dan desa,” ucap Gubernur.
Menurutnya, sejarah panjang PKK lahir dari kepedulian, dan kini berkembang menjadi salah satu kekuatan sosial terbesar dalam pemberdayaan masyarakat. *