PARIGI – Sebanyak 22 orang calon taruna dan taruni asal Kabupaten Parigi Moutong mengikuti seleksi ke perguruan tinggi yang digelar Dinas Perikanan dan Kelautan (DPK) setempat, di aula kantor DPK Parimo, Senin (23/7).

Ketua panitia penyelenggara Yuliana Ngukauno mengatakan para peserta seleksi merupakan lulusan Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) yang mengikuti seleksi mulai 23-25 Juli 2018.

“Agenda tes meliputi tes akademik, fisik serta wawancara,” kata Yuliana.

Beberapa waktu lalu, Pemerintah Kabupaten Parigi Moutong telah menjalin kerjasama dengan Sekolah Tinggi Perikanan Jakarta, Politeknik KP Sidoarjo dan Politeknik KP Bitung, untuk mengandeng putra-putri daerah tersebut. Khususnya di bidang perikanan.

Wakil Bupati Parimo Badrun Nggai mengatakan Pemkab telah menandatangani nota kesepahaman dengan beberapa sekolah tinggi dan politeknik, bagi putra-putri daerah yang ingin melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi.

“Tujuannya agar mereka mendapatkan beasiswa melalui jalur khusus bagi anak pelaku utama perikanan. Kerjasama ini mempunyai arti yang sangat penting, khususnya dalam rangka pengembangan Sumber Daya Manusia (SDM) dibidang kelautan dan perikanan di daerah ini,” jelas wabup yang didampingi Kepala Dinas DPK Parimo, Sabarudin Killis.

Kata dia, kekayaan alam yang dimiliki daerah tersebut, sampai saat ini belum dikelola secara maksimal, sehingga diperlukan penyiapan SDM yang handal.

Lanjut dia, ilmu yang diperoleh selama mengikuti pendidikan nantinya, dapat diaplikasikan untuk kemajuan pembangunan daerah ini, utamanya di sektor kelautan dan perikanan

“Saya inginkan siswa siswi kita dapat meraih prestasi yang baik disana nanti, sehingga setelah kembali dapat ikut membangun daerah melalui ide-ide mereka di sektor perikanan,” harap Badrun. (BAMBANG)