MOROWALI – Anggota DPRD Provinsi Sulawesi Tengah (Sulteng), Zainal Abidin Ishak melaksanakan kegiatan reses di Kabupaten Morowali dan Morowali Utara (Morut), belum lama ini.
Pada kesempatan itu, Zainal melakukan penjaringan aspirasi masyarakat di empat titik yang berbeda, yakni Desa Bahomole dan Desa Salonsa Kabupaten Morowali. Dua titik lainnya di Morowali Utara, tepatnya di Desa Mandula dan Desa Petumbea Kecamatan Lemboraya.
Di kesempatan itu, Zainal Abidin Ishak menyampaikan terima kasih kepada setiap kepala desa, perangkat desa dan masyarakat yang sudah menyempatkan kehadirannya dalam kegiatan reses.
“Karena reses ini merupakan suatu kegiatan menampung aspirasi rakyat dari setiap daerah pemilihan. Masyarakat yang ada di daerah pemilihan tersebut bisa menyampaikan kebutuhannya dan akan dibawah ke tingkat DPRD dan diteruskan ke Gubernur Sulawesi Tengah untuk di tindaklanjuti,” jelas politisi Partai Golkar itu.
Adapun beberapa aspirasi masyarakat yang ditampung dalam kegiatan reses tersebut, antara lain, pihak Pemerintah Desa Bahomole meminta bantuan peningkatan jalan tani.
“Karena sebagian besar masyarakat yang ada di desa kami merupakan petani,” kata Kepala Desa Bahomole, Arman yang didampingi sekretaris desa.
Selain itu, pihaknya juga meminta bantuan tambatan perahu untuk warga yang berprofesi sebagai nelayan, mesin jahit bagi para ibu-ibu PKK, dan sebagian masyarakat yang mempunyai kelompok tani meminta bantuan hewan ternak berupa sapi dan ayam.
Sementara di Desa Salonsa, minta bantuan seragam pengajian, bantuan kelengkapan olah raga bola voly, bantuan alat mesin paras dan handtracktor serta bantuan air bersih.
Di Desa Mandula, masyarakat meminta bantuan perbaikan jalan dari Beteleme ke Mandula.
Selain itu, kelompok tani berharap diberikan bantuan handtracktor dan permohonan bantuan pembangunan jembatan penghubung antara dusun 1 dan 2 Desa Lembobelala.
Sementara itu, masyarakat Desa Petumbea meminta bantuan pengadaan bibit kelapa Sawit, pembuatan sumber air bersih, bantuan alat pertanian dan perbaikan jalan kantong produksi. *