PALU – Warga di ruas Jalan Siuri-Pendolo Kabupaten Poso, menanam pohon pisang di tengah jalan tersebut. Pasalnya, sampai saat ini kondisi jalan ini sangat memprihatikan, banyak yang rusak dan berlubang.
Padahal sebelumnya menurut warga, Gubernur Sulteng Rusdy Mastura dan Wakil Gubernur Ma’mun Amir terpilih, mereka berdua di dalam kampanye berjanji, akan memperbaiki jalan yang rusak di sepanjang ruas Siuri-Pendolo. Bahkan menyebutnya akan menjadi prioritas.
Endang warga Siuri Kabupaten Poso mengatakan, sudah beberapa tahun belakangan ini ruas jalan tersebut rusak berat. Padahal pemerintah sudah berjanji bahwa awal tahun 2022 jalan tersebut segera dikerjakan.
“Dari tahun 2021 hingga 2022 warga bosan dengan janji-janji itu jalanan mau dikerjakan. Akhirnya beberapa warga berinisiatif untuk menanamkan pohon pisang di jalan yang berlubang karena sampai saat ini belum juga dikerjakan,” ujar Endang kepada MAL Online, Selasa (5/7).
Terkait janji gubernur masa kampanye, dia menggerutu kecewa, “Ternyata tidak terbukti. Satu tahun masa kepemimpinan janji itu belum terwujudkan!”
Di tempat terpisah Kepala Dinas PU Bina Marga Provinsi Sulteng Syaifullah Djafar mengatakan, ruas jalan tersebut bernama ruas Tonusu-Pendolo. Jalan ini merupakan eks jalan kabupaten yang berubah status menjadi jadi jalan provinsi. Pekerjaan Jalan Tonusu-Pendolo ini sementara proses, itu akan dikerjakan secara multi years mulai tahun 2022-2024.
“Tahun ini juga akan dikerjakan saat ini masih sementara proses, warga diharapkan bersabar,” ujar Kadis PU Bina Marga Provinsi Sulteng Syaifullah Djafar.
Adapun paniang ruas itu tersebut kurang lebih 90 kilometer.
Reporter: IRMA
Editor: NANANG