MOROWALI – Harga jual tabung gas bersubsidi 3 Kilogram (Kg) di beberapa Desa di Kabupaten Morowali mencapai Rp35 ribu ,Rp 40 ribu sampai Rp50 ribu per tabung pada bulan Ramadhan ini.
Padahal harga eceran tertinggi (HET) tabung gas di sejumlah pangkalan, hanya mencapai Rp 32.000 per tabungnya.
Salah seorang warga Kabupaten Morowali yang tidak ingin disebut namanya, mengatakan harga tabung gas ini sangat mencekik bagi masyarakat miskin.
“Harga jual tabung elpiji 3 Kg saat ini di Morowali sudah mencapai Rp40 ribu sampai Rp50 ribu. Kalau tidak percaya silahkan tanya langsung kepada pengecer di sini,” ujarnya, Kamis (22/04/2021).
Menurutnya, pemerintah terkait bisa melihat dan mengevaluasi kembali semua pangkalan di Kabupaten Morowali. Sebab apabila hal tersebut dibiarkan, lebih baik status subsidinya dicabut daripada salah sasaran.
“Kami masyarakat Kabupaten Morowali, meminta agar harga tabung gas elpiji 3 Kg bisa kembali normal dan sama dengan harga daerah lain, sesuai dengan HET. Tabung itu bersubsidi dan tentunya harus dinikmati masyarakat kecil bukan orang – orang berduit yang nikmati,” jelasnya.
Dia meminta pemerintah harus menyelidiki permainan harga yang dilakukan pengecer maupun pangkalan. Permainan harga tersebut bisa terjadi tentu dimulai dari pangkalan.
“Ini baru-baru saya membeli tabung gas elpiji dengan harga Rp35.000 di pengecer bahkan ada yang jual Rp40.000 sampai Rp50.000 per tabung. Ini kan sudah mencekik leher penerima tabung subsidi,” terangnya.
Reporter: Harits
Editor : Nanang