MOROWALI – Aktivitas truk pengangkut Pasir dan batu (sirtu) yang melintasi di ruas jalan Trans Sulawesi tepatnya di wilayah Kecamatan Bungku Tengah, Kabupaten Morowali, dinilai telah melanggar aturan dan sangat membahayakan pengendara lainnya.

Pengendara roda empat maupun roda dua sangat mengeluhkan hal tersebut. Pasalnya, kendaraan truk tersebut dengan bebas mengangkut muatan sirtu tanpa memasang pengaman pada bak belakang kendaraan.

Kondisi ini dikhawatirkan akan berdampak buruk terhadap pengendara lainnya, dan bisa saja batu-batu itu akan jatuh dan menimpa pengendara yang berada di belakang truk.

Keluhan warga itu disampaikan, Pak Ica, yang mengaku sangat terganggu atas ulah pemilik truk tersebut.

“Saya tadi dibelakang mobil yang muat sirtu itu dan sejumlah pengendara motor pada mengeluh dengan adanya mobil besar bermuatan sirtu tidak ada penutup bak belakangnya,” Keluh Pak Ica, Ahad (17/09).

Papa Ica juga berharap kepada para penegak hukum atau dinas terkait untuk menegur  pemilik kendaraan tersebut.

“Saya harap aparat penegak hukum atau dinas terkait tidak tutup mata melihat kondisi ini, sehingga hal-hal yang tidak diinginkan bisa terjadi,” tutup Pak Ica.

Reporter : Harits
Editor : Yamin