Wali Kota Serahkan Sertifikat PTSL, Huntap Tondo akan Jadi Kawasan Pusat Kota Baru

oleh -
Wali Kota Palu, Hadianto Rasyid menyerahkan secara simbolis Sertifikat PTSL Tahun 2020 dan 2021, di ruang pertemuan Kantor Kelurahan Tondo, Senin (17/01). (FOTO: HUMAS PEMKOT PALU)

PALU – Wali Kota Palu, Hadianto Rasyid menyerahkan secara simbolis Sertifikat Pendaftaran Tanah Sistematis Lengkap (PTSL) Tahun 2020 dan 2021 bagi penghuni hunian tetap (huntap), di ruang pertemuan Kantor Kelurahan Tondo, Senin (17/01).

Pada kesempatan itu, Wali Kota Palu berharap agar sertifikat yang telah diserahkan ini dapat dimanfaatkan dengan baik oleh masyarakat, khususnya yang ada di Huntap Tondo I.

“Seyogyanya penyerahan sertifikat ini bisa dilakukan lebih cepat, tapi pemerintah masih memastikan semua masyarakat telah menghuni hunian yang telah disiapkan,” katanya.

Menurutnya, Kelurahan Tondo nantinya akan menjadi kawasan pusat kota baru dan Huntap Tondo I juga merupakan bagian di dalamnya.

“Olehnya huntap yang diterima bisa dijaga dengan sebaik-baiknya,” tegasnya.

BACA JUGA :  KPU Palu Usulkan Wahite Area Pemasangan APK

Lebih lanjut ia mengatakan, penyelesaian lahan untuk Huntap Tondo II sudah harus dilaporkan kepada Wakil Presiden RI, KH. Ma’ruf Amin, paling lambat Bulan Februari 2022 mendatang.

Ia pun berharap pemerintah bisa menyelesaikannya sehingga harapan masyarakat yang mengklaim lahan bisa terakomodir dengan baik.

Ia juga menjelaskan bahwa lahan bekas likuefaksi di Kelurahan Balaroa tidak boleh lagi dimanfaatkan sebagai hunian, sehingga nantinya pemerintah akan mengatur pemanfaatannya.

BACA JUGA :  426 Pendaftar Beasiswa KIP UIN Datokarama Palu Lalui Wawancara, Selanjutnya Survei

Jika nanti lahan tersebut dimanfaatkan sebagai fasilitas ekonomi, katanya, maka Pemerintah Kota (Pemkot) Palu akan memprioritaskan fasilitas tersebut kepada masyarakat yang ada di Balaroa.

“Kita akan usahakan pemanfaatannya. Saya upayakan untuk bisa dimanfaatkan oleh masyarakat yang dulu pernah di sana. Sehingga jangan sampai kita merasa kehilangan. Begitupun dengan Petobo. Ada beberapa yang akan dibangun di situ, termasuk wisata likuefaksi yang nantinya bisa dimanfaatkan oleh masyarakat setempat,” paparnya.

Ia mengajak masyarakat untuk bekerja sama mendukung dan mensupport dengan baik apa yang menjadi program Pemkot Palu.

“Kalau ada support dari masyarakat, Insya Allah kita akan lebih cepat,” tutupnya.

Reporter : Hamid
Editor : Rifay