PALU – Wali Kota Palu Hidayat meletakkan batu pertama sebagai awal pembangunan Madrasah Ummul Khairaat, di bawah naungan Yayasan Pendidikan Ummul Khairaat, Kelurahan Kabonena, pada Ahad (26/7)
Dalam sambutannya, Wali Kota Palu Hidayat menyampaikan, terimakasih dan penghargaan sebesar-besarnya atas nama pemerintah dan masyarakat Kota Palu, kepada pihak Ummulkhairaat yang turut serta dalam menyediakan pendidikan bermutu melalui madrasah.
“Pelaksanaan kegiatan belajar mengajar yang dikemas dalam suatu strategi pencapian mutu institusi pendidikan, menjadi sangat penting untuk selalu dikembangkan dan tidak bisa terhalangi atau tertunda aktivitasnya,” katanya.
Menurutnya, Pemkot Palu melalui Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Palu, telah memprogramkan penambahan jam pelajaran agama sejak tiga tahun terakhir di seluruh SD dan SMP, di bawah naungan Pemkot Palu.
Program tersebut, sebagai upaya membentuk moral dan karakter melalui belajar membaca dan menulis Al-Qur’an, bagi siswa SD yang beragama IsIam. Setelah tamat dari SD lanjut ke SMP, Pemkot Palu juga telah memprogramkan pembinaan lanjutan di delapan SMP.
“Di tingkat SMP, kita programkan pembinaan belajar tilawatil Qur’an, menghafal Qur’an sebanyak 30 juz, dan pembinaan kaligrafi,” ucapnya.
Wali Kota Hidayat menyatakan, dengan dasar tersebut generasi muda akan mudah memahami agamanya karena bisa membaca, menulis, dan menafsirkan Al-Qur’an, sehingga tercipta generasi berbudaya beradat dilandasi iman dan taqwa.
“Walaupun saat ini kegiatan belajar mengajar dilaksanakan di rumah, kita semua berharap Pandemi Covid-19 segera berakhir sehingga keadaan kembali seperti dulu lagi. Sekarang sudah masa new normal dan InsyaAllah akan menjadi normal kembali,” tandasnya. (HAMID)
