Wali Kota Palu Dorong SSW untuk Pembukaan Lapangan Kerja

oleh -

PALU – Wali Kota Palu, Hadianto Rasyid membuka kegiatan sosialisasi program khusus Specified Skilled Worker (SSW) atau skema Pekerja Keterampilan Khusus keperawatan, di aula pertemuan Stikes Bala Keselamatan, Sabtu (04/06).

Menurut Wali Kota Palu, hal ini merupakan pencapaian kedua dari program Pemerintah Kota (Pemkot) Palu guna mendorong pembukaan lapangan pekerjaan bagi anak-anak di Kota Palu.

Pada tahun 2021 kemarin, katanya pihaknya bekerja sama dengan ISO Jepang yang merupakan pusat standarisasi pelatihan Bahasa Jepang telah membuka pendaftaran pengiriman tenaga kerja ke Jepang.

“Alhamdulillah meloloskan sekitar 150-an orang. Berdasarkan laporan yang saya terima, pengiriman tenaga kerja ke Jepang pada bulan Juni ini kurang lebih sekitar 20-an orang. Insya Allah akan berlanjut sehingga target 150-an orang, tahun ini bisa kita kirim mereka menjadi tenaga kerja di Jepang,” ujarnya.

BACA JUGA :  Hari Santri 2024 Ditutup, Expo Kemandirian Pesantren Sukses Digelar di UIN Datokarama

Sementara itu, pada tahun ini, lanjut dia, ISO Jepang kembali bekerja sama dengan Pemkot Palu dalam pengiriman tenaga perawat ke Jepang.

“Dari pencapaian yang kita lakukan dari kerjasama dengan ISO kemudian dibantu oleh BRI menunjukkan kerja sama ini berjalan dengan baik, sehingga tidak perlu menunjukkan kekhawatiran bahwa ini tidak benar,” ungkapnya.

Ia menyatakan, anak-anak di Kota Palu harus semakin bersemangat dan ini merupakan salah satu jalan terbaik untuk mencapai impian baik secara pribadi maupun keluarga.

Ia juga menekankan bahwa semuanya dibutuhkan kesabaran dan kesungguhan untuk benar-benar mengikuti program ini dengan baik.

BACA JUGA :  Pilwakot Palu, HANDAL Nomor Urut 01, Hadi-Imelda 02, dan Wartabone-Rizal Nomor Urut 3

Karena tahap pertama yang harus dilalui, katanya adalah memastikan diri lolos sebagai juru rawat, kemudian baru mendapatkan bimbingan bahasa dan budaya Jepang yang membutuhkan waktu sekitar tiga bulan utnuk bisa mendapatkan sertifikasi Bahasa Jepang.

“Insya Allah Pemerintah Kota Palu juga berencana akan berangkat ke Jepang untuk melihat langsung penempatan kerja dari anak-anak kita yang akan berangkat,” katanya.

Hadi berpesan agar kesempatan ini dapat dimanfaatkan dengan sebaik-baiknya. Tentunya untuk mencapai sesuatu yang besar, pastinya dibutuhkan pengorbanan yang besar pula.

BACA JUGA :  KPU Serahkan Form Pindah Memilih di Lapas dan Rutan Palu

“Hari ini kita mendapat kuota sekitar 500 orang. Pencapaian dan keberhasilan program ini bergantung pada kalian. Selamat mengikuti program ini. Semoga semua bisa lolos dan tentunya persiapkan diri dengan sebaik-baiknya,” harapnya.

Reporter : Hamid

Editor : Rifay