PALU – Wali Kota Palu, Hadianto Rasyid, SE, menerima kunjungan dari Yayasan Arkom Indonesia, di ruang kerjanya, Kamis (20/03)

Kunjungan ini dalam rangka audiensi mengenai program “Mamboro Menuju Palu Kota Resilien.”

Hadir pada kesempatan itu Direktur Arkom Indonesia, Yuli Kusworo, beserta rombongan, serta Kepala Pelaksana BPBD Kota Palu, Presly Tampubolon, dan pihak terkait lainnya.

Arkom Indonesia merupakan organisasi yang berfokus pada pembangunan ekosistem masyarakat sipil lintas sektor untuk mewujudkan ekosistem perkotaan yang lebih inklusif dan berkelanjutan.

Konsep “Kota Resilien” yang diusung Arkom Indonesia bertujuan untuk mendorong transformasi perkotaan menuju kota masa depan yang ekologis dan tangguh terhadap berbagai tantangan, termasuk bencana alam.

Sebagai langkah awal menuju kota resilien, Arkom Indonesia telah terlibat dalam upaya rehabilitasi dan rekonstruksi pasca bencana gempa, tsunami, dan likuefaksi yang melanda Kota Palu pada 2018.

Program “Mamboro Menuju Palu Kota Resilien” menjadi salah satu strategi dalam membangun ketahanan perkotaan dengan melibatkan berbagai pemangku kepentingan, termasuk pemerintah, masyarakat, dan organisasi sosial.

Wali Kota Palu, Hadianto Rasyid, menyambut baik inisiatif yang diusung oleh Arkom Indonesia. Ia menyatakan bahwa Pemkot Palu akan mendukung program-program yang bertujuan untuk meningkatkan ketahanan kota terhadap berbagai risiko, terutama dalam konteks mitigasi bencana dan pembangunan berkelanjutan.

“Kolaborasi lintas sektor seperti ini sangat penting dalam membangun Kota Palu yang lebih resilien. Kita ingin memastikan bahwa setiap program yang dijalankan benar-benar membawa manfaat bagi masyarakat dan dapat menjadi solusi jangka panjang dalam menghadapi tantangan perkotaan,” katanya.

Reporter : */Hamid
Editor : Rifay