PALU – Wali Kota Palu, Hadianto Rasyid, secara simbolis melaksanakan penanaman bibit bawang di lahan pertanian di Jalan Lagarutu, Kota Palu, Senin (12/05).
Kegiatan tersebut merupakan inisiatif dari para pemuda yang tergabung dalam Laskar Pamotara, bekerja sama dengan PT Citra Palu Minerals (CPM).
Wali Kota Palu, Hadianto Rasyid menyampaikan rasa syukur atas anugerah dan nikmat yang diberikan Allah SWT kepada Kota Palu, termasuk potensi tambang emas yang kini telah diberikan kontrak oleh pemerintah pusat kepada PT CPM.
“Saya awalnya mengira ini penanaman pohon, ternyata penanaman bawang oleh para pemuda Laskar Pamotara bersama PT CPM. Saya hadir bukan karena CPM, tapi karena undangan para pemuda yang menunjukkan inisiatif luar biasa. Pemerintah wajib memberikan dukungan penuh terhadap semangat seperti ini,” ungkap Hadianto.
Hadianto juga menyampaikan apresiasi terhadap perhatian yang diberikan CPM dalam mendukung kegiatan masyarakat, sekaligus menegaskan bahwa keberhasilan operasional perusahaan tambang tersebut tidak semata bergantung pada hubungan dengan pemerintah, melainkan pada kedekatannya dengan masyarakat.
“Saya beberapa kali sampaikan kepada jajaran direksi CPM, jika ingin beroperasi dengan baik, maka yang harus dijaga adalah hubungan dengan masyarakat. Kepercayaan masyarakat itu harus dibina dan dipelihara,” ujarnya.
Hadi juga menekankan pentingnya memanfaatkan bantuan atau dukungan yang diberikan CPM dengan bijak dan produktif. Ia tidak ingin, potensi yang ada justru tidak termanfaatkan secara optimal karena kurangnya pengelolaan yang baik.
“Kalau lahan seluas 19 hektar ini dikelola dengan baik, saya yakin hasilnya akan sangat bermanfaat. Saya minta Dinas Pertanian mendampingi para petani, bantu kebutuhan teknologi, agar lahan ini benar-benar menjadi produktif,” ujarnya.
Ia mengajak seluruh pihak, baik pemerintah, masyarakat, dan CPM untuk menjaga sinergi dan komunikasi yang baik, menghindari konflik, serta membangun kepercayaan yang saling menguntungkan.
“Manfaatkan hubungan baik kita sebaik-baiknya. Jangan cari-cari kesalahan. Jika ada masalah, komunikasikan dengan baik. Jangan mudah terprovokasi. Selalu pikirkan jalan terbaik, agar tidak terjadi kebuntuan hanya karena kita kehilangan rasa percaya,” tandasnya.
Reporter : */Hamid
Editor : Rifay