PALU – Kepala BPKP Perwakilan Sulawesi Tengah (Sulteng) Evenri Sihombing mengatakan, peningkatan fiskal daerah perlu dipercepat, demi peningkatan pembangunan Sulteng.
Selain itu juga perlunya pengamanan aset daerah dan perlunya peningkatan anggaran belanja modal sampai 40% demi mencapai visi dan misi gubernur dan wakil gubernur.
“Gerak Cepat Menuju Sulawesi Tengah yang Lebih Sejahtera dan Lebih Maju, untuk mendukung Visi Gubernur dimaksud BPKP siap untuk membantu dalam penyusunan perencanaan Anggaran Pemerintah Daerah,” ujar kepala BPKP perwakilan Sulteng Evenri Sihombing dalam pertemuannya bersama gubernur Sulteng Rusdy Mastura Selasa (12/10).
Gubernur Sulawesi Tengah H. Rusdy Mastura, menyampaikan bahwa daerah Sulteng daerah yang sangat kaya. Banyak perusahaan tambang tapi, DBHnya hanya 181 M. Olehnya pemerintah daerah akan melakukan rekonsiliasi dengan Kementrian ESDM, selanjutnya dengan kementrian keuangan.
Selanjutnya Gubernur menyampaikan, kedepan perlu ada pembenahan secara menyeluruh dan juga perlu diberikan peran perusahaan daerah dalam pengelolaan tambang dan pengelolaan potensi daerah dengan harapan Perusda kedepan dapat memberikan kontribusi terhadap peningkatan Fiskal Daerah sehingga melihat kondisi yang ada perlu pembenahan menyeluruh dan rekonsiliasi terjadap peningkatan Fiskal Daerah maka Tahun 2023 kita harapkan adanya peningkatan Fiskal Daerah sebesar 1 Triliun.
Gubernur pada kesempaatan itu meminta dukungan dan kebersamaan dengan BPKP untuk memberikan masukan dalam hal peningkatan fiskal daerah , penyusunan anggaran pemerintah Daerah.
Reportase: Irma
Editor: Nanang