PALU- Seorang ibu muda terlihat asyik menikmati es cream. Ia baru saja selesai menjalani vaksinasi dosis kedua bersama suaminya , di lantai dua Aula Fakultas Kedokteran Universitas Alkhairaat (FK Unisa), Ahad (10/10).

“Kreatif sekali, saat istirahat usai vaksin, kami disuguhi es cream joyday, rasa tegang seketika hilang saat menikmati es cream, gratis lagi,” ujarnya sambil tersenyum kepada MAL Online, ditemui di lokasi.

Dekan Fakultas Kedokteran Unisa, dr. HA Mukramin Amran, mengatakan, Fakultas Kedokteran Unisa bersama Politeknik Kesehatan (Poltekkes), Palu, pada vaksinasi kedua ini memang sengaja menggandeng lembaga lain yang ingin bermitra mensukseskan program vaksinasi nasional.

Dekan yang memantau langsung program vaksinasi nasional itu mengatakan, selain joyday, pihaknya juga melibatkan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) dan Bank Indonesia (BI), dalam upaya mensukseskan program vaksinasi nasional yang dipusatkan di Fakultas Kedokteran Unisa.

“Selaku pimpinan Fakultas mengucapkan terimakasih dan apresiasi yang setinggi-tingginya kepada Poltekkes Palu, OJK, BI, Joyday dan semua pihak yang terlibat dalam mensukseskan program vaksinasi nasional ini,” kata Dekan didampingi Wakil Dekan bidang Kemahasiswaan, drg. Lutfiah Sahabuddin, Ahad (10/10).

Dia menambahkan, program ini juga menjadi bagian yang tidak terpisahkan dengan Tri Dharma Perguruan Tinggi, khususnya dalam bidang Pengabdian kepada Masyarakat. Momentum ini, kata Dekan, harus dimanfaatkan dengan baik oleh para dosen.

Sementara itu, Ketua Tim Vaksinator Poltekkes Palu, Muhammad Yani, S.Kep.,N.S mengatakan, kerja sama dengan fakultas Kedokteran ini merupakan bagian dari program nasional, memutus mata rantai penyebaran Covid-19 melalui program nasional vaksinasi massal.

Ketua tim vaksinatior Unisa, dr. Zulfikar menambahkan, program vaksinasi tahap pertama dan kedua disupport oleh 24 vaksinator dari Poltekkes Palu dan 10 vaksinator dari FK Unisa.

“Alhamdulillah animo masyarakat cukup tinggi, yang mendaftar melalui link 1035 pendaftar, sementara yang mendaftar secara manual atau datang langsung hampir mencapai dua ratus orang,” ujarnya.

Kepala OJK Provinsi Sulawesi Tengah, Gamal Abdul Kahar mengatakan, OJK mendukung upaya percepatan vaksinasi oleh berbagai pihak untuk mencapai herd immunity, sehingga ekonomi dapat pulih.

“Pada kesempatan ini, kami memberikan apresiasi setinggi-tingginya kepada panitia vaksinasi FK Unisa, semoga kerjasama yang baik ini terus ditingkatkan kedepannya dan memberikan manfaat yg seluas-luasnya kepada masyarakat,” tutupnya.

Reporter: Iwan Laki/Editor: Nanang