PARIMO – Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Kabupaten Parigi Moutong (Parimo) yang baru dilantik, diharapkan menjadi jembatan harmonis antara umat beragama di wilayah tersebut.
“Adanya pengurus FKUB baru, masyarakat di Parimo bisa tenang bergandengan tangan antar umat beragama dan bisa menyatu,” ungkap Wakil Bupati Parimo, Badrun Nggai, usai melantik Pengurus baru FKUB periode 2022-2027, Senin (14/03).
Ia mengingatkan, kepada pengurus baru agar bisa melaksanakan tugas secara terbuka, dengan tidak menyampingkan hal-hal kecil. Tidak adanya keterbukaan dapat memicu perselisihan dalam kepengurusan.
Ia menekankan, FKUB dapat menjadi mediator untuk menengahi setiap permasalahan di tengah masyarakat, dengan membantu pihak keamanan agar Parimo dapat menjadi contoh dalam beragama.
“Kalau ada perseteruan dan perselisihan yang menimbulkan perbedaan pendapat, pastinya menimbulkan pertikaian. Sehingga peran forum ini bisa menjadi jembatan,” jelasnya.
Ia berharap, ketika adanya permasalahan segera mungkin untuk dilaporkan agar dapat ditangani dengan baik. Sebab, selama ini pihaknya bergerak cepat mengatasinya.
Sementara itu, Kepala Kemenag Parimo, Muslimin menuturkan, kepengurusan lama telah melaksanakan tugas mereka secara maksimal, terbukti seluruh wilayah parimo tidak menimbulkan masalah kursial yang diatasi dengan baik.
“FKUB sebagai wadah berhimpun seluruh umat beragama, kita berharap forum ini menjadi garda terdepan untuk melahirkan kesejahteraan serta keamanan,” terangnya.
Ia menambahkan, pihak pertama dalam menangani setiap permasalahan keumatan adalah FKUB, sehingga dibutuhkan kekompakan dari seluruh anggota forum yang memiliki program-program menyentuh langsung kepada masyarakat.
“Dengan begitu nantinya Parimo akan terhindar dari setiap masalah dilingkungan masyarakat Parimo,” tutupnya.
Reporter : Mawan
Editor : Yamin
