UPT Taman Budaya dan Museum Sulteng Gelar Lomba Poster dan Pentas Seni

oleh -
Pembukaan kegiatan oleh Kepala Bidang Kebudayaan Dikbud Provinsi Sulteng, Dr. Rahman Ansyari, Senin (18/07). (FOTO: media.alkhairaat.id/Najiha)

PALU – Unit Pelaksana Teknis (UPT) Taman Budaya dan Museum, Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dikbud) Provinsi Sulawesi Tengah (Sulteng), menggelar lomba poster, mombine mokobaya dan pentas seni tingkat SMA/sederajat se-Kota Palu.

Lomba yang bertujuan meningkatkan kreativitas pelajar dan melestarikan berbagai seni dan budaya di Sulteng itu berlangsung selama dua hari, Senin (18/07) hingga Selasa (19/07).

Lomba mombine mokobaya berlangsung di Auditorium UPT Taman Budaya dan Museum. Sedangkan lomba poster di gedung pameran. Lomba poster mengangkat tema “Sebagai Media Publikasi dan Komunikasi Museum Terhadap Generasi Muda,” sedangkan tema lomba mombine mokobaya yaitu “Tradisi Berpakaian Leluhur Yang Masih Terjaga.”

Sementara tema lomba pentas seni budaya ialah “Menjalin Persaudaraan dan Mengukuhkan Persahabatan Lewat Pelestarian Seni Budaya.”

Terdapat sejumlah sekolah yang mengikuti kegiatan tersebut, di antaranya SMA Kristen Bala Keselamatan Palu, SMA Al-Azhar Madani Palu, SMA Negeri 4 Palu, SMA Negeri 1 Palu, SMA Negeri Model Terpadu Madani Palu, SMA Kristen Gamaliel Palu, SMA Labschool Palu, SMK Muhammadiyah, dan SMA Negeri 3 Palu.

Ketua Panitia yang juga Kepala UPT Taman Budaya dan Museum, Ahmad M. Tandju, mengatakan, lomba dan pentas bermaksud untuk lebih mengefektifkan peranan museum sebagai lembaga pendidikan non formal dalam upaya-upaya pelestarian dan pemanfaatan berbagai aspek budaya. Sementara tujuan kegiatan adalah mempublikasikan kepada kalangan pelajar mengenai tupoksi UPT Taman Budaya dan Museum.

“Kami menyadari bahwa kegiatan lomba dan pentas seni yang kami selenggarakan ini belumlah memenuhi harapan kita semua. Oleh karena itu lewat kesempatan ini kami senantiasa terbuka dan menerima sumbang saran yang konsrtuktif dari semua pihak untuk penyempurnaan kegiatan serupa pada masa mendatang,” katanya.

Reporter : Najiha
Editor : Rifay