PARIMO – Universitas Tadulako mengidentifikasi potensi perikanan jenis Sidat di Kabupaten Parigi Moutong (Parimo), Provinsi Sulawesi Tengah (Sulteng) yang memiliki potensi harga jual dipasaran.
Beberapa potensi perikanan yang memiliki potensi pengembangan sidat di Kabupaten itu adalah Desa Siavu, Kecamatan Tinombo.
Kepala Bidang Perikanan Budidaya Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Kabupaten Parigi Moutong (Parimo) I Made Kornelius mengatakan, Untad Palu melalui program kampus merdeka melakukan identifikasi bersama masyarakat melakukan survei di sungai Siavu yang memiliki benih Sidat (Glass Elll).
“Lewat program itu rencananya tim Untad juga akan melakukan kajian dan secara teknis masyarakat akan diajarkan dan dilatih menangkap, membesarkan menjadi ukuran yang lebih besar, sehingga dapat memberikan nilai tambah,” ungkapnya Rabu (09/06)
Ia menjelaskan, terkait ukuran sidat sangat menentukan untuk dijual dipasaran luar daerah. Sebab benih tersebut berdasarkan ukuran sudah bisa untuk di konsumsi.
“Diharapkan melalui program ini, akan menghasilkan sebuah kajian yang nantinya dapat dijadikan acuan dalam menggali dan mengelola potensi Sidat di Parimo,” terangnya.
Sejauh ini, Bupati Parimo telah mengintruksikan kepada DKP dan Bappelitbangda untuk bersama sama mendukung program pemberdayaan ini, dengan harapan potensi Sidat dapat memberikan kontribusi terhadap peningkatan pendapatan dan kesejahteraan masyarakat.
Reporter : Mawan
Editor : Yamin