POSO – Universitas Sintuwu Maroso (Unsimar) Poso, Provinsi Sulawesi Tengah secara resmi membuka seleksi penerimaan mahasiswa baru Pascasarjana gelombang pertama tahun akademik 2023-2024.
Penerimaan pendaftaran mahasiswa baru S2 khusus untuk program studi Perencanaan Wilayah Pedesaan (PWD) berdasarkan SK Kemenristekdikti Nomor:534/E/O/2023,TGL 16 Juni 2023 telah dimulai sejak 1 Februari hingga 27 Agustus mendatang dengan secara online dan ofline.
Rektor Unsimar Poso, Dr.Suwardhi Pantih,S.Sos,MM dalam keterangannya saat ditemui media ini diruang kerjanya pada Selasa (21/06) mengatakan dengan dibukanya program Pascasarjana (S2) di Unsimar Poso tersebut merupakan sebuah prestasi yang perlu diapresiasi .Menurutnya,pada gelombang pertama khusus untuk program studi PWD merupakan program studi satu-satunya yang ada di wilayah Provinsi Sulawesi Tengah. Sementara untuk program studi perencanaan wilayah kota ada di Unsiversitas Tadulako Palu.
‘’ Jadi Unsimar Poso telah membuka seleksi untuk Pascasarjana program studi PWD ,ini adalah harapan kita semua dan merupakan suatu prestasi yang luarbiasa,saya berharap kedepan Unsimar Poso bisa bersaing dan berkembang sama dengan universitas terkemuka di wilayah lain,’’ ungkap Suwardhi.
Suwardhi Panthi yang kini kembali terpilih untuk kedua kalinya sebagai Rektor Unsimar Poso tersebut mengakui program studi perencanaan wilayah pedesaan tersebut merupakan salah satu program studi favorit dan bisa bersinergi dengan semua jurusan, sehingga para alumni yang ada akan dengan mudah mencari pekerjaan.
Ditegaskan, jika program studi PWD tersebut adalah program studi multi disiplin dan berpeluang untuk semua steak holder baik Pemda, swasta dan perusahaan.
‘’Jadi Jurusan PWD ini multi disiplin sehingga nantinya para alumni sangat berpeluang untuk semua pekerjaan baik yang ada di Pemda, swasta ataupun di perusahaan-perusahaan ,’’ ungkapnya.
Masih menurut Rektor, upaya yang dilakukan selama ini untuk mendapat Program studi pasca sarjana PWD dari Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi (LLDIKTI) Wilayah XVI GO- SULTENG bukanlah hal yang mudah dan melalui banyak tahapan, salah satunya terkait kesiapan tenaga Dosen yang harus menyandang status Doktor (S3) dan beberapa administrasi lainnya.Diakui khusus untuk program Pasca Sarjana (S2), Unsimar Poso kini telah menyiapkan sedikitnya 12 orang tenaga pengajar dengan keseluruhan telah menyandang gelar Doktor (S3),dan dengan fasilitas ruangan baik untuk kelas A dan B dengan fasilitas ruangan full AC.
‘’ Saya memberikan apresiasi dan dukungan atas prestasi yang dicapai oleh Unsimar Poso kepada LLDIKTI Go-Sulteng ,YPSM,Direktur Pascasarjana,Pengelola PascaSarjanas ,Para Pimpinan Wakil Rektor,ketua lembaga,dan seluruh dekan dan seluruh civitas akademika yang selama ini bahu membahu sehingga program pasca sarjana S2 tercapai,’’ jelas Swardhi Panthi.
Pihak Unsimar Poso berharap dengan adanya prodi baru Pascasarjana program studi PWD tersebut bisa memberikan peluang dan menciptakan lapangan pekerjaan buat seluruh masyarakat Sulawesi Tengah secara khusus untuk Kabupaten Poso.
Reporter : Mansur
Editor : Yamin