PARIMO – Pelaku Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) di Kabupaten Parigi Moutong (Parimo), Sulawesi Tengah, kembangkan pengolahan daun kelor sebagai komoditi kearifan lokal kabupaten itu.
Kepala Dinas Koperasi dan UMKM Parimo, Sofiana mengatakan, salah satu tujuan dari kegiatan ini adalah mengembangkan salah satu komoditi kearifan lokal Parimo yaitu tumbuhan kelor.
“Sebanyak 35 orang pelaku UMKM yang berasal dari lima Kecamatan di Parimo yaitu, Kecamatan Kasimbar, Parigi Utara, Parigi Tengah, Parigi Barat dan Kecamatan Torue,” ungkapnya, Selasa (12/09)
Ia menjelaskan, dari 35 pelaku UMKM tersebut, sebagian diantaranya memiliki berprofesi sebagai petani kelor, sehingga terjadi keseimbangan antara pelaku UMKM dan petani kelor.
Kata dia, Melalui Dinas Koperasi dan UMKM tentunya memiliki dampak perkembangan pengolahan kelor di Parimo, yang dikelola serta dikemas hingga menghasilkan nilai jual yang tinggi di pasaran
Saat ini, pihaknya terus berupaya agar kedepannya tumbuhan kelor ini menjadi prodak unggulan di kabupaten parimo.
“Kami juga sudah berkolaborasi dengan Dinas Pertanian untuk ketersediaan bahan baku, agar pemenuhan permintaan pasar nantinya bisa terpenuhi,” jelasnya.
Reporter: Mawan
Editor : Yamin