PALU – Sebanyak 31 nama dosen masuk bursa penjaringan Bakal Calon (Balon) Rektor Universitas Alkhairaat (Unisa) periode 2019-2023. Hal ini diketahui setelah Panitia Pemilihan Rektor (Pilrek) menghitung dua kotak suara terakhir yang masuk dari Fakultas Sastra dan Fakultas Kedokteran, Selasa (12/02).
Sekretaris Pilrek Unisa, Muhamad Gulom, mengatakan, jumlah suara yang diperoleh masing-masing kandidat pada tahap penjaringan, tidak mempengaruhi hasil.
“Yang mendapatkan satu suara dan seratus suara sama saja. Karena kami hanya menjaring nama, bukan berapa jumlah suara yang diperoleh,” jelasnya.
Dia mengatakan, setelah tahapan penjaringan ini, 31 nama dosen yang terjaring akan disurati oleh panitia.
“Yang mengembalikan formulir kesediaan berhak ikut dalam pemilu raya dengan melengkapi persyaratan sesuai ketentuan,” katanya.
Gulom menambahkan, Panitia Pilrek akan melakukan rekapitulasi sekaligus merampungkan tahapan penjaringan yang akan berakhir tanggal 15 Februari nanti.
Pantauan Media Alkhairaat, nama Umar Alatas cukup mendominasi. Dekan Fakultas Perikanan itu unggul di hampir semua area pemilihan. Umar hanya gagal meraup dukungan dari area Rektorat dan Fakultas Kedokteran.
Sementara nama Kasman Jaya berjaya di Rektorat dan Kedokteran. Rekannya sesama dosen Pertanian, Aris Aksarah juga unggul di Fakultas Pertanian. Sementara Ahsan Mardjudo mendominasi di Fakultas Sastra. (IWANLAKI)