Uji Mental Tanding Atlet Muda, KPA Palado Sabet Tujuh Medali

oleh -

SIGI- Organisasi Kelompok Pecinta Alam Dolo (Palado) berhasil menyabet tujuh medali dari enam kategori dipertandingkan dalam kejuaraan Cabang Olahraga Panjat Tebing, yakni Bouldering Competion PASIGALA (Palu, Sigi Donggala), mulai Kamis 17 Februari sampai Ahad 20 februari 2022, di Desa Kalukubula, Kecamatan Biromaru, Kabupaten Sigi, Provinsi Sulawesi Tengah.

Kejuaraan panjat tebing ini diselenggarakan oleh Federasi Panjat Tebing Indonesia (FPTI), Pengurus Cabang (Pengcab) Kabupaten Sigi bekerja sama dengan Kalukubula Climbing Club.

Dewan Pengawas Organisasi Palado, Lia Somba mengungkapkan rasa syukurnya, karena kali ini adalah kejuaraan perdana bagi anak-anak binaannya, khususnya untuk kategori Spider Kids dan Pemula Putra Putri.

Namun hasilnya sangat membanggakan sebab menurutnya, dari enam kategori dipertandingkan organisasi Palado dapat menyabet tujuh medali yakni dua medali emas (kategori Pemula Putra dan Spider Kids Putri) dan lima medali perunggu (Kategori Umum Putri, Pemula Putra, Pemula Putri, Spider Kids Putra dan Spider Kids Putri).

Meskipun kata dia, pada kategori Umum Putra dimana terdapat satu atlet binaan Palado menjadi utusan FPTI Donggala harus puas di posisi ke-6 dan tidak dapat meraih medali. Tapi mereka sangat bangga atas perjuangan atlet binaannya.

“Saya dan semua senior organisasi PALADO sangat terharu dan bangga atas prestasi anak-anak binaan kami,” katanya penuh haru.

Ia mengatakan, di tengah keterbatasan fasilitas dan khawatir dengan keselamatan saat latihan dan waktu mepet, praktis anak-anak hanya latihan selama dua hari sebelum kejuaraan dimulai.

“Dalam dua hari itupun maksimal mereka latihan hanya 3 jam,” kata Lia kepada MAL Online, Senin (21/2).

Namun dengan hasil yang diperoleh, menurut mereka adalah hasil sangat maksimal, bahkan mereka sendiri sejak awal sudah mewanti-wanti bahwa bagi atlet Spider Kids dan Pemula tidak menargetkan medali.

“Kejuaraan perdana ini benar-benar untuk menguji mental tanding mereka serta mendidik anak-anak agar dapat mengetahui, memahami, merasakan bagaimana suasana dan dapat disiplin dengan peraturan diterapkan dalam kejuaraan Cabor Panjat Tebing Buatan ini,” tutup Lia sapaan akrabnya.

Ketua organisasi Palado, Moh. Ikbal menyampaikan, bahwa mengikutsertakan atlet muda dalam kejuaraan kali ini sebagai uji mental mereka. Kejuaraan ini adalah pertandingan perdana bagi anak-anak usia 10-14 tahun yang dibina dan di latih oleh para atlet senior PALADO.

“Meskipun dengan fasilitas masih sangat terbatas di basecamp, khususnya matras sebagai salasatu alat untuk menjaga keamanan anak-anak saat latihan sangat dibutuhkan,” ujarnya.

Menurutnya, tanpa alat itu maka cukup sulit untuk bisa melatih anak-anak secara intensif, sebagaimana menu latihan telah di lsediakan.

Dalam kejuaraan kali ini organisasi Palado menurunkan atlet-atletnya sejumlah 28 orang, untuk dapat menguji mental tanding khususnya bagi atlet muda dalam kategori Spider Kids putra putri usia di bawah 12 tahun, kategori Pemula Putra Putri dan kategori umum Putra putri.

Kejuaraan ini dimaksudkan untuk mencari bibit baru dari atlet-atlet muda yang ada di tiga Kabupaten/Kota PASIGALA.

Reporter: Ikram/Editor: Nanang