UIN Datokarama dan Konsulat RI Songkhla Thailand Jalin Kerja Sama di Bidang Pendidikan dan Penelitian

oleh -
Foto bersama Deputi Bidang Pendidikan Konsulat Jenderal RI di Songhkla Thailad, Muhammad Rizki, dengan Rektor UIN Datokarama Profesor Doktor Kiai Haji Lukman Thahir, yang didampingi oleh Ketua Lembaga Penelitian Pengabdian Masyarakat UIN Datokarama Doktor Sahran Raden, dan Doktor Abdul Gafur Marzuki selaku Kepala Pusat Hubungan Internasional LPPM UIN Datokarama Palu. Selasa (24/09) (Foto : Istimewa)

PALU – Universitas Islam Negeri (UIN) Datokarama Palu, Sulawesi Tengah, dan Konsulat Republik Indonesia di Songkhla, Thailand, sepakat untuk memperkuat kerja sama internasional di bidang pendidikan, penelitian, serta pengabdian kepada masyarakat.

Langkah ini bertujuan meningkatkan peran UIN Datokarama di kancah global, khususnya dalam riset dan inovasi.

Rektor UIN Datokarama, Profesor Kiai Haji Lukman Thahir, menyatakan pentingnya membangun hubungan ini sebagai upaya mendorong pengembangan ilmu pengetahuan dan inovasi di UIN Datokarama.

Hal tersebut juga sejalan dengan dorongan dari Konsulat RI di Songkhla untuk perguruan tinggi Indonesia agar berpartisipasi dalam penelitian yang relevan dengan kemajuan ekonomi dan pendidikan di wilayah Thailand Selatan.

“Kerja sama ini membuka peluang bagi kami untuk berperan dalam kompetisi global dan menemukan inovasi baru yang dapat berkontribusi bagi kemajuan masyarakat, baik di Thailand maupun di Sulawesi Tengah,” ujar Profesor Lukman dalam keterangannya, Selasa (24/09).

Pertemuan pembahasan kerja sama tersebut berlangsung pada Senin, 24 September 2024, di Kantor Konsulat RI di Songkhla, Thailand. Hadir dalam pertemuan itu Deputi Bidang Pendidikan Konsulat Jenderal RI di Songkhla, Muhammad Rizki, Rektor UIN Datokarama, serta perwakilan Lembaga Penelitian Pengabdian Masyarakat (LPPM) UIN Datokarama, yaitu Doktor Sahran Raden dan Doktor Abdul Gafur Marzuki.

Muhammad Rizki memaparkan bahwa wilayah Thailand Selatan, yang terdiri dari 14 wilayah konsuler, memiliki banyak potensi untuk penelitian dan pengabdian internasional. Konsulat RI di Songkhla siap memfasilitasi kebutuhan informasi yang diperlukan untuk mendukung riset dan kegiatan pengabdian oleh perguruan tinggi Indonesia.

Isu strategis yang menjadi fokus penelitian antara lain perkembangan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) di Thailand yang mendapat dukungan penuh dari pemerintah setempat, serta industri pariwisata Thailand yang menjadi salah satu sumber pendapatan utama negara.

Menanggapi hal tersebut, Rektor UIN Datokarama menekankan bahwa fakultas di universitasnya, khususnya Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam, dapat berperan sebagai mitra strategis dalam melakukan penelitian di bidang ekonomi, UMKM, dan pariwisata.

Kerja sama ini diharapkan dapat menghasilkan temuan-temuan baru yang bermanfaat bagi pembangunan daerah dan memperkuat posisi UIN Datokarama di tingkat internasional.

UIN Datokarama Palu sendiri telah mengirimkan delapan mahasiswa untuk melaksanakan Kuliah Kerja Nyata Internasional dan program Praktek Pengalaman Lapangan (PPL) di Fatoni University, Thailand, sebagai bagian dari upaya memperluas jaringan akademik internasional. *

Editor : Yamin