PALU – Salah satu Tokoh Pemuda Kelurahan Tanamodindi, Kecamatan Mantikulore, Kota Palu, Moh Zul Afandi, meminta kepada perusahaan pertambangan, PT Citra Palu Minerals (CPM) agar turut berpartisipasi mendukung program Pemerintah Kota (Pemkot) Palu untuk meraih Adipura Tahun 2023.

“Saya berharap kepada PT CPM melalui program PPM/CSR untuk bersinergi dengan program Pemkot Palu, khususnya lingkungan untuk mewujudkan Program Adipura 2023,” harap Fandi, sapaan akrabnya, Rabu (22/02).

Menurut Fandi, dalam menyukseskan program unggulan Pemkot tersebut, dibutuhkan dukungan dari semua pihak, termasuk perusahaan pertambangan yang juga memiliki program di bidang lingkungan yang bisa disinergikan dengan pemerintah.

“Kebersihan itu bukan hanya sekadar meraih penghargaan tetapi program tersebut juga memberikan dampak positif bagi kita semua dalam kehidupan sehari-hari dengan terciptanya lingkungan yang bersih, asrih dan nyaman,” kata Fandi.

Superintendent PPM/CSR PT CPM, Rahyunita Handayani,, menyerahkan bantuan mesin pencacah sampah di SMP Negeri 7, Kelurahan Lasoani, beberapa waktu lalu. (FOTO: IST)

Sementara itu Superintendent Pengembangan dan Pemberdayaan Masyarakat (PPM/CSR) PT CPM, Rahyunita Handayani, mengatakan sejak tahun 2021, pihaknya telah mendukung program Pemkot Palu dalam meraih Adipura 2023.

Dukungan tersebut diimplementasikan melalui program dibidang lingkungan dengan melibatkan warga maupun pemerintah kelurahan yang ada di wilayah lingkar tambang atau Ring 1 PT CPM.

“Sebelumnya kami telah menyalurkan ribuan bibit pohon kepada pemerintah kelurahan seperti di Kelurahan Poboya maupun Talise Valangguni dan melakukan penanaman pohon bersama di bantaran Sungai Pondo,” kata Rahyunita.

Rahyunita menambahkan, selain pohon, pihaknya juga menyerahkan ratusan drum yang bisa dimanfaatkan untuk pot bunga dan tong sampah.

Pihaknya juga telah menjalin kerja sama dengan DLH Kota Palu dengan memasang spanduk larangan buang sampah di sembarang tempat yang ditempatkan di Kelurahan Poboya dan Lasoani.

Di bidang pendidikan, lanjut dia, pihaknya telah menyalurkan bantuan mesin pencacah sampah untuk pupuk organik dan media tanam serta memberikan pelatihan kepada siswa Sekolah Dasar (SD) dan Menengah Pertama (SMP) dalam mememanfaatkan sampah menjadi barang yang bernilai ekonomis.

“Intinya kami mendukung program Pemkot Palu dengan mensinergikan program internal kami,” jelasnya. */RIFAY