BANGKEP- Tim SAR melakukan upaya pencarian satu unit kapal speed boat Hercules bermesin 3 unit 200 PK mengalami kehilangan kontak saat berlayar dari desa Mata Maling, kecamatan Buko, kabupaten Bangkep Provinsi Sulawesi Tengah (Sulteng) menuju kabupaten Selayar, Provinsi Sulawesi Selatan (Sulsel).
“Peristiwa kehilangan kontak ini tiga hari lalu, pihaknya baru menerima info dari Monika anak korban. Kami langsung menurunkan tim rescue pos SAR Morowali berjumlah 4 orang menuju lokasi kejadian dan langsung melakukan penyisiran di pesisir pantai Bungku Morowali, menggunakan LCR,” kata Kepala Kantor SAR Pencarian dan Pertolongan/Basarnas Palu Andrias Hendrik Johanes di Palu, Kamis.
Ia mengatakan, speed boad Hercules dengan tiga orang POB yakni Minto Kuamanto (27), Robert (48) kapten, Heni (49) istri kapten, berangkat dari desa Mata maling Kecamatan Buko Kabupaten Bangkep, Provinsi Sulteng menuju Kabupaten Selayar Provinsi Sulawesi Selatan (Sulsel) dan melakukan pelayaran melewati perairan Bungku Morowali Sulteng.
Rencananya kata dia, melakukan pengisian bahan bakar minyak ( BBM) Kendari, Bau Bau Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra). namun sampai dengan saat ini Speed Boat tersebut belum sampai tujuan (Lost Contact).
“Keluarga sudah berusaha mencari, tapi sampai saat ini belum tiba di tujuan,”katanya.
Ia mengatakan, dalam upaya pencarian, pihaknya telah berkoordinasi dengan kantor SAR Kendari , srop Luwuk dan Morowali serta nelayan setempat.
“Adapun alat digunakan, satu unit perahu karet, rescue Car Compartament, peralatan komunikasi, medis, APD Covid 19 dan alat pendukung SAR lainnya,”sebutnya.
Reporter: IKRAM
Editor: NANANG