Tertimbun Longsor Karyawan PT GNI Ditemukan Wafat

oleh -
Suasana pencarian korban longsong di Desa Bunta, Kecamatan Petasia Timur, Morowali Utara, Rabu (16/02) (FOTO : media.alkhairaat.id/Harits)

MORUT – Personel Gabungan Polres Morowali Utara, dibantu personel TNI dan PT. GNI dikerahkan melakukan pencarian terhadap korban tanah longsor yang terjadi di area pelebaran jalan menuju Pelabuhan Jetty PT. GNI Desa Bunta, Kecamatan Petasia Timur, Kabupaten Morowali Utara, Rabu (16/2).

Dalam persitiwa, pukul 02.15 WITA, tim gabungan berhasil mengevakuasi dua korban. Satu dinyatakan selat satu lagi wafat. Korban selamat adalah Attar Saputra (24) dan yang wafat adalah Habbib Hamdani.

Kapolres Morowali Utara AKBP Ade Nuramdani melalui keterangannya, Kamis (17/02) membenarkan peristiwa tersebut.

“Benar, bahwa telah terjadi tanah longsor dikawasan PT.GNI tepatnya dijalan menuju Pelabuhan Jeti PT GNI di Desa Bunta Kecamatan Petasia Timur,”kata Ade.

BACA JUGA :  Beli Toyota di Bulan November-Desember Lebih Untung, Sebelum Harga Naik di 2025!

Dijelaskan Ade, setelah dilakukan pencarian oleh Personel Polres Morowali Utara bersama TNI dan Pihak PT.GNI telah menemukan  satu korban yang tertimbun longsoran dan mengevakuasi korban selamat ke Klinik PT.GNI.

“Diketahui dari korban Attar Saputra, bahwa kejadian bermula sekira pukul 17.30 Wita saat korban sedang mengendarai sepeda motor dalam cuaca hujan deras menuju ke pelabuhan jetty, Saat tiba di area pelebaran jalan, tiba-tiba dari arah sebelah kiri atas terjadi longsoran tanah ke jalan yang di laluinya, sehingga Attar langsung melompat dari sepeda motornya untuk menyelamatkan diri, akibat kejadian tersebut Attar mengalami luka gores pada bagian tangan kanan, kaki kanan dan wajah,” jelas Ade.

BACA JUGA :  Rektor Ajak Masyarakat Poso Hadiri Acara Dies Natalis ke-38 Unsimar di Lapangan Desa Tagolu

Ditambahkan Ade, hingga saat ini masih dilakukan upaya pembersihan area longsoran dengan mengerahkan alat berat dan kendaraan Dump Truck, dan untuk mencari kemungkinan ada korban lain serta sekaligus  membuka kembali jalur yang tertutup untuk akses bagi karyawan yang pulang dari pelabuhan jetty.

“Hingga saat ini belum ada laporan dari masyarakat terkait hilangnya salah satu anggota keluarganya yang bekerja di PT.GNI, maupun Karyawan GNI yang kehilangan rekan mereka dan untuk korban selamat  Attar setelah di rawat di klinik GNI, saat ini Attar sudah kembali ke rumahnya di Desa Tompira. Untuk jenazah  Habbib Hamdani telah diambil oleh pihak keluarganya untuk dikebumikan dikampung halamannya di Kabupaten Maros Provinsi Sulawesi Selatan,”tutup Ade.

BACA JUGA :  Pasca Demo Kawal Putusan MK, Pemuda di Kota Palu Gelar Aksi Tabur Bunga dan Tebar Lilin di Depan DPRD Sulteng

Reporter : Harits
Editor : Yamin