Tertarik dengan Program yang Ditawarkan, Warga Sidoan Barat Dukung Anwar-Reny

oleh -
FOTO: IST

PARIMO – Masyarakat Sidoan Barat, di Kabupaten Parigi Moutong (Parimo) antusias menyambut kehadiran calon gubernur Sulawesi Tengah, Anwar Hafid, Sabtu (12/10).

Marsib Marjengi, tokoh masyarakat setempat, mengungkapkan kekagumannya atas respons positif warga terhadap pasangan Anwar Hafid dan dr. Reny Lamadjido.

“Kami tidak menyangka kehadiran warga begitu banyak, padahal undangan yang disebar sangat terbatas,” ujar Marsib.

Ia menambahkan, mayoritas warga Sidoan Barat mendukung penuh pasangan ini, terutama karena program-program unggulan BERANI yang mereka tawarkan.

Dalam orasinya, Anwar Hafid menyampaikan terima kasih yang mendalam kepada panitia dan tim kampanye yang telah bekerja keras, sehingga acara kampanye terbatas ini dapat berjalan lancar.

Ia juga menegaskan komitmennya untuk membawa perubahan melalui 9 program unggulan BERANI.

BACA JUGA :  Tim BERAMAL Bantah Libatkan Guru ASN dan Honorer

“Program BERANI Panen Raya dan BERANI Tangkap Banyak menjadi favorit warga di sini, karena sebagian besar masyarakat bekerja sebagai petani dan nelayan. Jangan ragu dengan program kami, semua ini sudah kami terapkan di Morowali. Ini bukan program coba-coba,” tegas Anwar Hafid.

Anwar Hafid juga menjelaskan program BERANI Cerdas, BERANI Sehat, dan BERANI Berdering.

BACA JUGA :  Ketua KPU Sulteng Ingatkan Simpatisan Saling Menghargai Perbedaan Pilihan

Untuk program BERANI Sehat, ia menyatakan bahwa masyarakat hanya perlu menggunakan KTP Sulteng untuk mendapatkan layanan kesehatan gratis. Semua biaya ditanggung oleh pemerintah.

Sementara itu, program BERANI Cerdas akan menanggung biaya SPP mahasiswa, sebuah langkah untuk meningkatkan akses pendidikan tinggi.

Di hadapan para warga, Anwar Hafid juga mengajak untuk menjauhi politik praktis yang merusak, seperti politik uang, politik identitas, dan fitnah.

Di akhir pertemuan, Anwar menyempatkan diri untuk memberikan contoh cara mencoblos pada pemilu 27 November 2024, menggunakan surat suara simulasi.

“Jangan lupa, coblos yang di tengah, nomor urut 2!” pesan Anwar Hafid. *