PALU – Walikota Palu, Hadianto Rasyid diminta untuk menempatkan pejabat eselon di lingkup Pemerintah Kota (Pemkot) sesuai dengan latar belakang pendidikan yang dimiliki.
Usulan itu diungkapkan langsung salah satu anggota DPRD Palu dari Komisi A yang membidangi Kesejahteraan Masyarakat (Kesra), Mohamad Imam Darmawan, Selasa (22/06).
Anggota Fraksi NasDem ini menilai, banyak pejabat yang saat ini memimpin Organisasi Perangkat Daerah (OPD) sebagai perpanjangan tangan dalam menjalankan program walikota, justru tidak sesuai dengan latar belakang pendidikan mereka. Sehingga banyak program yang tidak berjalan maksimal.
“Semoga walikota yang baru ini menempatkan orang dengan melihat latar belakang pendidikannya. Jangan orang dengan latar belakang pendidikan sosial justru diberi jabatan teknis. Contohnya beberapa kepala bidang atau seksi di dinas teknis, justru diisi oleh mereka yang tidak memiliki basik ilmu itu,” kata Imam.
Menurutnya, meski Kepala Daerah memiliki hak prerogatif dalam menentukan semua itu. Diharapkan, Hadianto benar-benar mempertimbangkan orang-orang yang akan membantu dirinya untuk melaksanakan programnya kedepan dengan mengacu pada beberapa aspek tersebut.
“Intinya latar belakang ilmu semoga menjadi pertimbangan penting bagi bapak Walikota untuk memilih pejabat di lingkungan Pemkot.”tandasnya. (YAMIN)