PALU – Peta persaingan sepak bola di Sulawesi Tengah dipastikan semakin berwarna.
Klub Garda Justitia Sulawesi Tengah FC (Garda FC) resmi memperkenalkan jajaran kepengurusan baru mereka guna menyongsong kompetisi Liga 4 Sulawesi Tengah.
Peluncuran pengurus baru tersebut berlangsung di Gurki Sunju Farm, Desa Sunju, Kabupaten Sigi, Selasa (23/12) malam.
Menariknya, struktur manajemen Garda FC kali ini didominasi oleh insan pers dengan komposisi mencapai sekitar 80 persen.
Ketua Umum Garda FC, Kombes Pol. Pribadi Sembiring, mengatakan keterlibatan jurnalis dalam manajemen klub merupakan langkah strategis untuk membangun organisasi yang profesional, transparan, dan komunikatif.
“Kami ingin membangun Garda FC dengan tata kelola yang baik dan terbuka. Kami ingin berkontribusi nyata dalam perkembangan sepak bola Sulawesi Tengah lewat manajemen yang profesional,” ujar Pribadi Sembiring di sela-sela kegiatan launching.
Dalam susunan pengurus tersebut, sejumlah jurnalis mengisi posisi strategis. Abdee Mari dipercaya sebagai Wakil Ketua, Taufan Bustan menjabat Sekretaris, serta Syamsuddin Tobone mengemban amanah sebagai Direktur Pembinaan Usia Dini. Sementara itu, posisi Manajer Tim diisi oleh Ramli Abbas.
Menghadapi persaingan Liga 4 Sulawesi Tengah, manajemen Garda FC juga bergerak cepat menunjuk pelatih kepala.
Fauzi Lamarauna yang akrab disapa Coach Zicko resmi ditunjuk sebagai nahkoda tim, didampingi Yuyun Firman Maranua sebagai pelatih kiper.
Coach Zicko menyambut positif kepercayaan yang diberikan manajemen. Ia menilai kolaborasi antara tim pelatih dan manajemen yang berlatar belakang media akan memberikan dampak positif bagi performa tim.
“Kesuksesan tim tidak lepas dari kolaborasi kuat antara pelatih dan manajemen. Saya berterima kasih atas kepercayaan ini dan siap menukangi Garda FC secara maksimal,” kata Coach Zicko.
Sebagai langkah awal persiapan, Garda FC dijadwalkan segera menggelar seleksi pemain dalam waktu dekat.
“Kehadiran klub dengan konsep manajemen baru ini diharapkan dapat menjadi contoh pengelolaan klub sepak bola yang profesional dan transparan di level kompetisi bawah,” tandas Coach Zicko.

