DONGGALA – Shalat tarwih malam pertama di Masjid Raya Donggala, Senin (12/04) malam, cukup padat dengan jamaah.
Meskipun tidak lagi memberlakukan jaga jarak, namun pengurus masjid tetap memberlakukan imbauan cuci tangan dan pakai masker bagi seluruh jamaah. Bahkan jamaah yang tidak membawa masker diberikan oleh pengurus masjid.
“Hal tersebut kami lakukan mengingat saat ini khusus di Kota Donggala atau Kecamatan Banawa masuk dalam kategori zona kuning, sehingga pengurus masjid telah melakukan beberapa persiapan dengan menyiapkan masker bagi jemaah selama bulan Ramadan,” kata Sekretaris Yayasan Masjid Raya Donggala, Amiruddin Masri.
Menurut Amiruddin, pengurus masjid terus melakukan imbauan pada jamaah untuk tetap waspada, jangan sampai terjadi penularan covid.
Karena itu, jemaah juga diharap saling menjaga dengan menaati protokol kesehatan.
Sesuai hasil rapat pengurus Yayasan Masjid Raya Donggala bersama jemaah, telah dicapai beberapa kesepakatan agar selama Ramadan baik saat melaksanakan shalat tarwih, buka puasa bersama hingga salat Idul Fitri, tetap memperhatikan protokol kesehatan, terutama memakai masker.
Selain itu, penyampaian ceramah dibatasi hanya sekitar tujuh menit.
Adapun penceramah yang tampil tadi malam adalah Ustadz Abtar yang intinya berpesan agar menjadikan bulan Ramadhan sebagai momentum untuk meningkatkan ibadah dan ketakwaan pada Allah.
Reporter : Jamrin AB
Editor : Rifay
