SIGI – Guna mendengarkan aspirasi masyarakat terpencil, Pemerintah Daerah Kabupaten Sigi melaksanakan Rapat Koordinasi (Rakor) setiap bulannya di wilayah yang sulit di jangkau.
Berbeda di masa kepemimpinan sebelumnya, di masa Pemerintahan Moh. Irwan bersama Samuel Yansen Pongi, Rakor yang biasanya dilaksanakan di Ibu Kota Kabupaten, kini dilaksanakan di daerah-daerah terpencil yang ada di Kabupaten Sigi. Sasarannya masyarakat terpencil, guna mendengarkan dan menampung aspirasi masyarakat secara langsung untuk pembangunan dan kemajuan ekonomi masyarakat setempat.
Dusun Tompu Desa Ngata Baru Kecamatan Sigi Biromaru menjadi salah lokasi Kegiatan Rakor ke IV, yang dipimpin langsung Wakil Bupati Sigi Samuel Yansen Pongi, dengan mengajak seluruh Pimpinan OPD, Pimpinan Wilayah Kecamatan, Pimpinan BPD bersama jajarannya dan aparat TNI-Polri, Selasa (29/6).
Dusun Tompu yang terletak di daerah pegunungan dengan jarak tempuh 15 Kilometer dari ibu Kota Kecamatan itu, hanya bisa menggunakan sarana transportasi khusus kendaraan roda dua.
Wakil Bupati Sigi di hadapan masyarakat Dusun Tompu menyampaikan tujuan dilaksanakan Rakor di daerah terpencil dan sangat terpencil, agar masyarakat merasakan kehadiran Pemerintah bukan hanya di daerah perkotaan saja.
“Untuk itu melalui kegiatan Rakor kali ini diharapkan masyarakat menyampaikan aspirasi yang menjadi kebutuhan untuk ditangani langsung Dinas terkait,” ungkap Samuel.
Di pertemuan tersebut, masyarakat menitipkan ke Pemda Sigi agar jalan yang menuju ke daerah Tompu dapat diperbaiki, serta membantu kegiatan pertanian, perkebunan serta usaha kecil.
Reporter: Hady
Editor: Nanang