TOUNA – Ujian bela diri menjadi salah satu syarat mutlak yang harus dilalui untuk mendapatkan kenaikan pangkat bagi semua anggota Polri. Demikian halnya dengan personel Polri yang bertugas di Polres Tojo Una Una (Touna).
Sebanyak 29 personel yang sedang diusulkan kenaikan pangkatnya periode 1 Januari 2024. Mereka mengikuti bela diri ujian kenaikan pangkat (UKP) di lapangan apel Mapolres Touna, Jumat (02/08) pagi.
Mereka terdiri dari 8 perwira pertama (Pama) dan 20 personel Bintara, serta 1 personel dari Kompi 3 Batalyon B Pelopor Sat Brimob Polda Sulteng.
Tim Penguji dipimpin Kabag Sumber Daya Manusia (SDM) Polres Touna AKP Muh. Natsir. Penilaian meliputi teknik dasar beladiri Polri dan teknik beladiri Polri tanpa alat.
“Materi ujian bela diri tersebut harus dikuasai dan lulus dalam penilaian tim penguji,” tegas Kabag SDM Polres Touna, AKP Muh. Natsir.
Ia juga mengatakan, bahwa ujian bela diri tersebut merupakan satu di antara syarat wajib yang harus dilalui anggota Polri yang akan naik pangkat dengan tujuan untuk menyempurnakan teknik dan gerakan-gerakan anggota dalam proses bela diri Polri.
Polisi, lanjut dia, secara fisik harus mahir dalam bela diri, baik dengan tangan kosong maupun dengan senjata.
“Ujian bela diri tidak hanya untuk persyaratan kenaikan pangkat saja, tetapi sangat bermanfaat dan berguna dalam pelaksanaan tugas sehari-hari,” katanya.
Reporter : */Riadi
Editor : Rifay
