POSO – Jalan penghubung Desa Taunca dan Desa Padalembara, Kecamatan Poso Pesisir Selatan, digenangi air setinggi lutut orang dewasa, sehingga tidak bisa dilalui oleh kendaraan.
Genangan air tersebut merupakan dampak dari jebolnya tanggul Sungai Dopi, Desa Padalembara, yang diakibatkan luapan air sungai oleh tingginya intensitas hujan beberapa hari terakhir di daerah tersebut.
Untuk mengantisipasi dampak meluas, warga sekitar dibantu Personil TNI-POLRI yang berada di Pos Pengamanan Daerah Rawan (Pospamrahwan) Kampung Bolok Desa Taunca, bersama-sama turun ke sungai membuat tanggul darurat.
Sinergi masyarakat dan TNI POLRI itupun akhirnya dapat menyelesaikan pembuatan tanggul darurat dari tumpukan batu sungai, sehingga jalur penghubung kedua desa kembali dapat dilalui kendaraan.
Kasatgas Humas Ops Madago Raya, diwakili Wakasatgas Humas AKBP. Bronto Budiyono dalam yang memberikan keterangan pers, Jum’at (12/11) mengatakan, personil TNI-POLRI yang tersebar di berbagai Pos operasi Madago Raya selalu siap membantu kesulitan masyarakat.
“Seperti yang dilakukan tadi pagi oleh personil Pospam rahwan Ops Madago Raya di Kampung Bolok Desa Taunca, bersama masyarakat bersinergi untuk membuat tanggul sungai,” katanya.
Kata Bronto, walaupun pekerjaan dilakukan secara manual tanpa bantuan alat, tetapi dengan semangat kebersamaan masyarakat bersama TNI- POLRI, pekerjaan dapat diselesaikan.
“Kepada masyarakat dipersilahkan berkoordinasi dengan Personil TNI-POLRI Satgas Madago Raya yang saat ini berada di Pos Sekat atau Pospam rahwan, mereka selalu siap membantu masyarakat yang ada di sekitar Pos,” Pungkasnya.
Reporter : Mansur
Editor : Yamin