SIGI – Anggota DPRD Provinsi Sulawesi Tengah (Sulteng), Ridwan Yalidjama, menggelar reses di empat titik di Kabupaten Sigi dan Kabupaten Donggala, belum lama ini.

Reses titik pertama berlangsung di MI Alkhairaat Desa Mpanau, Kecamatan Sigi Biromaru dan Tsanawiyah Alkhairat Desa Soulove serta di Madrasah Tsanawiyah Alkhairaat Desa Pakuli, Kecamatan Gumbasa. Ketiga titik ini berlangsung di Kabupaten Sigi.

Sementara satu titik lainnya berlangsung di Kabupaten Donggala, tepatnya di Madrasah Tsanawiyah (MTs) Alkhairaat Desa Sumari Kecamatan Sindue.

“Reses merupakan masa penting yang sejatinya adalah kewajiban yang dilakukan anggota DPRD setiap tiga bulan sekali untuk turun ke dapil bertemu konstituen guna menjaring semua aspirasi masyarakat,” ungkap Ridwan saat mengawali pertemuan dengan masyarakat.

Anggota Komisi I DPRD Sulteng itu menambahkan, hasil reses tersebut, baik berupa saran, masukkan dan pengaduan, akan dimasukkan dalam laporan kegiatan reses dan selanjutnya disampaikan kepada Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sulteng.

“Reses ini bukan ajang untuk menebar janji kepada masyarakat, tapi apa yang disampaikan di dalam reses ini adalah keinginan kita bersama dan tugas saya memperjuangan keinginan bapak dan ibu yang disesuaikan dengan keuangan daerah,” tegas politisi Partai Golkar itu.

Ia menambahkan, Sulteng akan menjadi daerah penyangga Ibu Kota Baru (IKN). Olehnya, dia mendorong para petani agar bersiap karena ke depan kebutuhan pangan untuk IKN akan diambil dari Sulteng.

“Kebutuhan IKN untuk sayur mencapai 100 ton belum hal-hal lain. Gubernur saat ini didesak untuk mempersiapkan lahan 30 hektar untuk memenuhi kebutuhan tersebut,” ujarnya.

Hal ini, kata dia, perlu disambut baik, demi untuk kesejahteraan masyarakat. ***