Siswa SMAN Madani Akan Hadiri Expo Proyek Sosial di Kemdikbudristek

oleh -
Prsentasei YTC dalam rangka persiapan mengikuti expo proyek sosial di Jakarta yang dilaksanakan di SMPN Model Terpadu Madani sebagai sekolah mitra. (FOTO: IST)

PALU –  Novrani Erryztafitri, siswa SMAN Model Terpadu Madani yang menerima Beasiswa Indonesia Maju (BIM) persiapan S1 luar negeri tahun 2023, diundang untuk hadir pada expo proyek sosial yang diselenggarakan Pusat Prestasi Nasional (Puspresnas) Kementerian Pendidikaan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemdibudristek).

Expo akan dilaksanakan di Jakarta, 28 Oktober-3 November 2023. Ada sekitar 150 proyek sosial terpilih dengan beragam tema yang akan ditampilkan peserta BIM dari berbagai provinsi.

Untutk keperluan expo, Sabtu 21 Oktober 2023, Tim Puspresnas berkunjung ke SMPN Model Terpadu Madani dan Bank Plastik Kelurahan Talise untuk monitoring implementasi proyek sekaligus pengambilan video yang akan ditampilkan saat expo.

Novrani mendirikan Youth That Care (YTC) dengan melibatkan sejumlah volunteer untuk mewadahi proyek sosial yang dijalankannya.  YTC konsen pada isu lingkungan, khususnya sampah plastik.

“Kita seperti terjebak dalam lingkaran permasalahan tanpa jalan keluar,” ujar Novrani.

Proyek sosial YTC dilaksanakan di SMPN Model Terpadu Madani yang dimulakan saat orientasi siswa baru tahun pelajaran 2023-2024 sekitar Juli 2023 lalu.

Penandatangan Memorandum of Understanding (MoU) dengan pihak sekolah kemudian ditindaklanjuti dengan program edukasi bagi siswa, pembuatan tempat sampah plastik, dan penandatangan kerja sama dengan Yakkum Emergency Unit (YEU) serta pengurus Bank Plastik Kelurahan Talise.

Berbagai kegiatan yang diselenggatakan turut dihadiri Lurah Talise, Mohammad Iqbal SH MH, selaku bentuk dukungan pemerintah terhadap inisiatif pengelolaan sampah plastik di Kota Palu.              

Menurut Riantama, perwakilan Puspresnas, kekuatan proyek sosial yang digagas YTC adalah kemampuan mengoneksikan berbagai pihak yang konsen dalam permasalahan sampah plastik dalam sebuah koloborasi.

Melalui fasilitasi YTC, pihak-pihak yang selama ini punya kepedulian dalam pengelolaan sampah dapat dipertemukan dan saling bekerja sama dengan peran masing-masing.

“Proyek sosial ini sebagai bentuk pengabdian anak-anak yang dipersiapkan untuk kuliah S1 di luar negeri agar mereka punya kepedulian terhadap lingkungan, masyarakat, dan bangsanya,” jelas Riantama, saat memberi sambutan pada monitoring sosial proyek YTC di SMPN Model Terpadu Madani, Sabtu 21 Oktober 2023. Sejumlah mahasiswa Fakultas Hukum Untad juga hadir dalam monitoring ini dan berencana mereplikasi kegiatan YTC di lingkungan mereka.

Selain presentasi dari YTC dan pihak sekolah penerima manfaat program, siswa-siswa SMPN Model Terpadu Madani yang dimotori siswa-siswa yang tergabung dalam tim adiwiyata mempraktikkan tatacara pengelolaan sampah plastik yang dimulai dari tahap pengumpulan, pemilahan, pembersihan, pengemasan, penyimpanan sementara, sampai proses penimbangan, dan pengambilan sampah oleh Bank Plastik Kelurahan Talise sebagai mitra.  *