Sidak, Wali Kota Sindir Kantor Inspektorat Tidak Rapi

oleh -
Wali Kota Palu, Hadianto Rasyid saat melakukan sidak di Kantor Inspektorat, Kamis (04/03). (FOTO: HAMID)

PALU – Wali Kota Palu, Hadianto Rasyid bersama wakilnya, dr Renny Lamadjido melakukan inspeksi mendadak (sidak) di Kantor Inspektorat, Kamis (04/03) pagi.

Usai melaksanakan sidak, Hadianto langsung memimpin apel di kantor tersebut.

“Saya meminta apa yang menjadi kerja wali kota untuk dapat diperhatikan oleh semua unsur tanpa terkecuali,” katanya.

Menurutnya, Inspektorat memiliki tugas yang sangat penting dan tanggung jawab yang besar. Olehnya, ia meminta agar semua yang ada di Inspektorat bukan hanya sekadar mengetahui, tapi juga harus menjiwai tugas yang dilaksanakannya.

“Mestinya sebelum kita mengarahkan dan melakukan pengawasan keluar, tentunya internal dulu yang perlu kita perbaiki,” ujarnya.

Hadi menilai, Kantor Inspektorat sangatlah bagus, namun banyak ditemui hal-hal yang tidak sesuai di kantor tersebut, seperti tidak rapi, banyak ruangan yang tidak bersih, bahkan banyak dokumen yang berserakan.

BACA JUGA :  Debat Publik Kedua Paslon Parimo Usung Tema Memajukan dan Menyelesaikan Permasalahan Daerah

“Bagaimana mungkin Inspektorat melakukan hal seperti itu, tapi memang kenyataannya seperti itu. Kalau Inspektorat sudah tidak tahu menghargai dokumen-dokumen yang dipunyainya, bagaimana mau melakukan pemeriksaan,” sindirnya.

Ia pun meminta untuk memperhatikan soal kebersihan kantor yang sudah harus dimulai pukul 6 pagi. Kepada semua pihak juga diharapkan berpartisipasi membersihkan ruangannya masing-masing,

“Sampah harus dibersihkan, dokumen harus dirapikan,” tegasnya.

BACA JUGA :  Kampanye Interaktif Koalisi BERAMAL di Pandere, Sigi Paparkan Sepuluh Program Unggulan

Ia menekankan kepada pihak Inspektorat agar bisa memastikan semua hal yang menjadi rencana kerja wali kota, bisa dilaksanakan oleh semua OPD. Bukan itu saja, tapi juga bisa memastikan semua kebijakan dapat diterapkan ke masyarakat dengan sebaik-baiknya.

“Jadi kita bukan hanya memiliki tugas internal audit saja, tapi di eksternal audit juga berjalan. Kenapa, karena untuk memastikan semua OPD dapat melaksakan tugasnya dengan benar sesuai dengan yang telah direncanakan dan diputuskan oleh wali kota,” tegasnya.

Ia juga menyinggung terkait pelaksanaan apel pagi yang tidak boleh hanya dijadikan formalitas, tetapi brifing singkat atas hasil kerja kemarin dan apa yang harus dilakukan di hari ini.

BACA JUGA :  Balai Bahasa Sulteng Angkat Karya Masyudin Masyuda di Bulan Bahasa 2024

Hadi juga menegaskan kepada pegawai agar tidak merokok dalam ruangann. Hal itu pun berlaku kepada Inspektur Inspektorat.

Selain itu dirinya meminta kreatifitas dan sensitifitas dari Inspektorat. Ia mencontohkan ruang belakang yang kosong agar dapat digunakan untuk memberdayakan masyarakat.

“Di belakang itu bisa dibikinkan tempat buat masyarakat untuk menjual jajanan, supaya pegawai kalau siang tidak perlu harus pergi jauh-jauh sehingga tepat jam 1 sudah kembali kerja. Jangan karena urusan makan pergi jauh-jauh,” katanya

Reporter : Hamid
Editor : Rifay