PALU – Semua bakal pasangan calon wali kota dan wakil wali kota Palu telah menyelesaikan 14 tahap pemeriksaan kesehatan di Rumah Sakit Anutapura Palu, tanggal 29-31 Agustus 2024.
Tiga bakal pasangan calon yang telah menyelesaikan tahap pemeriksaan kesehatan tersebut adalah Dr. Hidayat-Andi Nur B Lamakarate (HANDAL), Hadianto Rasyid-Imelda Liliana Muhidin, dan pasangan Dr. Mohamad J. Wartabone dan Dr. Rizal.
Bakal calon wali kota Palu, Hidayat, berharap, semua kandidat dapat melewati tahapan pemeriksaan kesehatan dengan baik dan bisa melanjutkan ke tahap berikutnya.
“Terima kasih kepada semua pihak penyelenggara,” kata Hidayat.
Hidayat pun mengapresiasi pelayanan yang diberikan oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU), Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu), dan pihak Rumah Sakit Anutapura Palu serta BNN Kota Palu.
Ia mengaku puas dengan pelayanan maupun fasilitas pemeriksaan kesehatan tersebut. Begitupun dengan tim pemeriksa.
“Pelayanannya bagus sekali, ruangannya bahkan dokter yang mendampingi sampai empat orang,” ujar Hidayat.
Hidayat sendiri mengaku sedikit mengalami kendala saat mengikuti psikotes sebanyak 500 soal.
“Ada 500 soal yang harus dijawab, bikin jenuh. Tetapi Alhamdulillah bisa dilalui,” ungkapnya.
Di tempat yang sama, bakal calon wali kota Palu lainnya, Mohamad J. Wartabone mengajak masyarakat Kota Palu untuk mengikuti Pilkada dengan penuh sukacita.
“Pilkada adalah proses melahirkan pemimpin. Mari kita jalani dengan riang dan damai,” ujar Wartabone, optimis.
Menurutnya, tiga pasang calon yang akan bertarung nanti, sama-sama mempunyai kualitas.
“Pilihan ada di tangan masyarakat,” katanya.
Pasangan Wartabone-Rizal turut mengucapkan terima kasih atas layanan prima tim medis RS Anutapura selama tahapan pemeriksaan kesehatan.
Ia juga mengatakan bahwa semua tahapan pemeriksaan kesehatan berjalan lancar meski ia harus menunda mengisi 500 soal karena agenda pertemuan dengan masyarakat.
“Saya hanya tidur satu jam dalam dua hari, tapi tetap bisa menjalani tes dengan baik berkat menjaga pola makan,” jelasnya.
Sebelumnya, Ketua KPU Kota Palu, Idrus, mengatakan, pihaknya telah meminta agar tim dokter tidak stagnan dalam melakukan pemeriksaan. Ketika ada ruang poli yang kosong, langsung dilakukan pemeriksaan kepada calon yang belum diperiksa.
“Jadi bisa fleksibel,” jelasnya.
Pihaknya mengapresiasi tim dokter di Rumah Sakit Anutapura yang dinilai sangat berpengalaman dalam melakukan pemeriksaan kesehatan.
“Tidak ada kendala yang dihadapi. Tim dokter ini bahkan bisa memeriksa ratusan orang, calon Jemaah haji misalnya. Fasilitas gedung baru ini alhamdulillah semua lengkap,” kata Idrus.
Ia juga meminta kepada para bakal calon, apabila ada yang keberatan terhadap proses pemeriksaan kesehatan, segera melapor ke KPU atau Bawaslu, agar segera direspom untuk disampaikan kepada tim dokter. (RIFAY)