PALU – Tingkat Penghunian Kamar (TPK) hotel bintang di Sulawesi Tengah selama Maret 2022 sebesar 54,80 persen atau naik sebesar 8,83 persen poin dibandingkan Februari 2022 yang sebesar 45,97 persen.
Dibandingkan periode yang sama tahun 2021, TPK hotel bintang mengalami peningkatan sebesar 14,14 persen poin menjadi 48,39 persen selama Januari-Maret 2022.
TPK merupakan perbandingan antara malam kamar terjual dengan malam kamar tersedia selama periode waktu tertentu.
“Jumlah hotel berbintang yang beroperasi selama Maret 2022 yaitu, sebanyak tiga hotel bintang di Luwuk, satu hotel di Poso, satu hotel di Sigi dan delapan hotel bintang di Kota Palu, dengan jumlah tamu yang menginap tercatat sebanyak 14.007 orang, terdiri atas 13.993 orang tamu domestik dan 14 orang tamu asing,” ujar kepala BPS Simon Sapary, kepada media ini, Selasa (17/5).
Hal ini menunjukkan bahwa tamu domestik yang menginap masih mendominasi sebesar 99,90 persen dan hanya sebesar 0,10 persen merupakan tamu asing.
Menurutnya lagi, dibandingkan Februari 2022, jumlah tamu asing maupun domestik yang menginap di hotel bintang mengalami peningkatan masing-masing sebesar 16,67 persen dan 12,53 persen.
“Dibandingkan periode yang sama tahun 2021, terjadi peningkatan jumlah tamu pada hotel bintang selama Januari-Maret 2022 sebesar 74,35 persen. Dilihat dari asal tamu, terjadi penurunan pada jumlah tamu asing sebesar 42,11 persen dan tamu domestik naik sebesar 74,75 persen,” sebutnya.
Sementara Tingkat Penghunian Tempat Tidur (TPTT) atau perbandingan antara malam tempat tidur terjual dengan malam tempat tidur tersedia selama periode waktu tertentu, hotel bintang selama Maret 2022 sebesar 56,78 persen atau naik 3,95 persen poin dibandingkan Februari 2021.
Dibandingkan periode yang sama tahun 2021, terjadi kenaikan TPTT sebesar 11,93 persen poin menjadi 26,82 persen selama Januari-Februari 2022. Jika dilihat dari jenis hotel, TPTT hotel bintang maupun melati meningkat masing-masing sebesar 11,16 persen poin dan 12,08 persen poin.
Adapun Selama Maret 2022, Rata-rata Lama Tamu Menginap (RLTM) hotel bintang tercatat 2,04 hari atau mengalami peningkatan sebesar 0,11 poin dibandingkan Februari 2022. Dibandingkan periode yang sama tahun 2021, RLTM hotel mengalami peningkatan sebesar 0,17 poin selama Januari-Maret 2022.
Jika dilihat dari jenis hotel RLTM hotel bintang mengalami penurunan sebesar 0,20 persen poin sementara RLTM hotel melati mengalami peningkatan sebesar 0,20 persen poin.
RTLM sendiri mengindikasikan berapa lama rata-rata tamu yang datang dan menginap di suatu hotel selama periode waktu tertentu.
Reporter: Irma/***