Sejumlah Tokoh asal Kasimbar Datangi Gubernur, Minta PT Trio Kencana Segera Menambang

oleh -
Gubernur Sulawesi Tengah, Rusdy Mastura, menerima Majelis Adat, para Kepala Desa Kecamatan Kasimbar, menyampaikan dukungan agar segera operasi produksi tambang emas PT. Trio Kencana, Kamis (18/8). FOTO: Ist

PALU – Sejumlah tokoh masyarakat dan adat dari Kecamatan Kasimbar, Kabupaten Parigi-Moutong, menyambangi Gubernur Sulawesi Tengah, Rusdy Mastura, di ruangan kerjanya, Kamis (8/18).

Kedatangan warga ini untuk menyampaikan aspirasi mereka, yaitu meminta gubernur untuk mengundang direktur PT Trio Kencana. Sekaligus juga meminta perusahaan tambang emas itu untuk melakukan operasi penambangan di daerah mereka.

Tokoh adat Riswan mengatakan, aspirasi masyarakat Kecamatan Kasimbar, agar segera beroperasi produksi penambangan emas dengan jaminan pengamanan, dan tidak ada protes dan demo sepanjang tidak merugikan usaha usaha rakyat.

“Kami meminta Kepada Gubernur agar meminta kepastian kepada PT Trio Kencana kapan melakukan operasional produksi agar tidak menggantung usaha pertanian masyarakat,” ujar Riswan, saat bertemu gubernur Sulteng, di ruangan kerja gubernur, Kamis siang (18/8).

Sementara gubernur Sulawesi Tengah Rusdy Mastura, menyampaikan apresiasi kepada masyarakat yang ikut berperan memberikan perlindungan terhadap operasional tambang yang legal, yang memiliki izin dari pemerintah.

Gubernur menyampaikan seluruh operasional produksi tambang yang diberikan, pasti sudah memiliki kajian yang memberikan dampak terhadap kemajuan dan kesejahtraan masyarakat.

Gubernur menyampaikan akan segera mengundang PT Trio Kencana untuk meminta kejelasan dan progres kapan dimulai operasional produksi pertambangan emas di Kasimbar, sepanjang masyarakat Sudah berkomitmen untuk memberikan jaminan tidak ada penolakan dan tidak akan ada demo masyarakat.

Gubernur selanjutnya menyampaikan agar masyarakat juga memberikan respon terhadap pengelolaan potensi sumber daya manusia atau sumber daya alam, yang ada di daerahnya. Hal ini agar dapat terkelola dengan baik melalui investasi dan juga memberikan kesempatan kepada koperasi untuk izin pertambangan rakyat.

“Bberikan peluang investasi sebesar-besarnya, sebelum operasional akan ada kajian apa dampak yang menguntungkan masyarakat dan daerah,” kata Gubernur.

Menurut Cudy sapaan akrab gubernur, di Wilayah Parigi Moutong SDA tambang emas sangat besar. Olehnya jangan dibiarkan PETI leluasa, karena PETI  pasti tidak memberikan dampak secara luas kepada masyarakat.

Sebagaimana diketahui, sebelumnya pada awal tahun 2022, terjadi penolakan warga terhadap aktivitas pertambangan yang dilakukan oleh PT Trio Kencana. Bahkan, aksi penolakan warga ini berujung pada kerusuhan dan satu warga meninggal dunia.

Reporter: IRMA
Editor: NANANG