PALU – Bakal calon Wali Kota Palu, H. Hadianto Rasyid memohon doa restu kepada ibunya sebelum mendatangi Kantor Komisi Pemilihan Umum (KPU) untuk mendaftar sebagai calon Wali Kota Palu, Periode 2020-2024.
Permohonan itu disampaikan melalui proses sungkem, di kediaman orang tuanya, di Kelurahan Taipa, Kecamatan Palu Utara, Kota Palu, yang disaksikan tokoh agama, tokoh masyarakat dan ratusan warga Palu Utara, Sabtu (05/09) pagi.
Dalam proses sungkem itu, Hadianto Rasyid didampingi wakilnya, dr. Reny Lamadjido dan seluruh petinggi partai pengusung, yakni Partai Hati Nurani Rakyat (Hanura) dan Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), beserta tim dan relawan pemenangan.
“Sebelum mendaftar, Pak Hadianto memohon doa dan restu ibunya,” ujar Ketua Tim Pemenangan Hadianto-Reny, H. Alimuddin H. Alibau, Sabtu (05/09).
Ketua Dewan Pimpinan Cabang (DPC) PKB itu mengatakan, ibu Hadianto, Hj. Muzria, mengatakan bahwa sebagai ibu tentu selalu meridhoi dan medoakan niat baik yang akan dilakukan anaknya.
Diapun menuturkan, bahwa sebagai alumni pondok pesantren, bapak Hadianto Rasid sangat memahami makna dari doa orang tua kepada anaknya, terlebih doa dari seorang ibu.
“Kami menyaksikannya, peluk dan cium antara anak dan ibu itu sangat menggambarkan bahwa keduanya sangat dekat dan saling menyayangi. Kami sangat percaya bahwa kekuatan doa dan ridho dari seorang ibu sangat kuat untuk mengantarkan kandidat kami ini menggapai cita-citanya. Hadianto sangat tulus maju sebagai calon wali kota, dengan nawaitu suci khusunya untuk memperbaiki ekonomi rakyat dan pada umumnya untuk menjadikan Kota Palu jauh lebih maju,” jelasnya.
Selesai memohon restu, rombongan yang terdiri dari petinggi partai pengusung beserta relawan, menuju Kantor KPU Kota Palu untuk mendaftar sebagai peserta Pilkada Kota Palu Tahun 2020. (YAMIN)
