Sebanyak 144 Orang Menerima Bantuan DAK Fisik SMA oleh Disdikbud Sulteng

oleh -
Rapat Koordinasi dengan para calon penerima Bantuan Alokasi Khusus (DAK) Fisik 2022 di, tahap pertama yaitu mulai tanggal 12 sampai 14 juni 2022, di Swiss Bell Hotel. FOTO: NAJIHA

PALU – Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Sulawesi Tengah mengadakan Rapat Koordinasi Bersmaa Calon Penerima Dana Alokasi Khusus (DAK) Fisik SMA Sulteng. Total penerima bantuan ini sendiri sebanyak 144 orang.

Ketua Panitia Pelaksana, Imawan melaporkan bahwa kegiatan ini dilaksanakan pada 2 tahap, tahap pertama yaitu mulai tanggal 12 sampai 14 juni 2022, dan tahap kedua mulai tanggal 17 sampai dengan 19 juni 2022 yang bertempat di Swiss Bell Hotel Palu.

“Peserta terdiri dari Kepala Cabang Dinas Pendidikan Menengah Wilayah Satu sampai Enam, yaitu Kepala Sekolah Penerima Bantuan DAK fisik, serta para fasilitator konstruksi, sehingga total peserta sebanyak 144 orang,” kata Imawan ditemui di lokasi Rakor, Senin (13/6).

BACA JUGA :  Pemda Sigi Perkenalkan Daerah di Forum Mayor Asean di Laos

Adapun jumlah peserta pada tahap satu terdiri dari Cabang Dinas Wilayah Enam yaitu Kecapil satu orang, Kabupaten Buol empat orang, dan Kabupaten Toli-toli enam orang. Cabang Dinas Wilayah Lima, yaitu Kecapil satu orang, Kabupaten Banggai 13 orang, Kabupaten Banggai Kepulauan 10 orang, dan Kabupaten Banggai Laut empat orang. Cabang Dinas Wilayah Empat, Kecapil satu orang, Kabupaten Morowali Utara 10 orang, Kabupaten Morowali empat orang.

Sementara tahap dua terdiri dari Cabang Dinas Wilayah tiga yaitu Kecapil 1 orang, Kabupaten Tojo Una-una 11 orang, Kabupaten Poso 13 orang. Cabang dinas wilayah dua yaitu Kecapil 1 orang, Kabupaten Donggala 14 orang, Kabupaten Parigi Moutong 18 orang. Cabang dinas wilayah satu yaitu Kecapil 1 orang, Kabupaten Sigi 18 orang, dan Kota Palu 13 orang.

BACA JUGA :  PUPRP Parimo Benahi Kualitas SDM Pengawas Lapangan

Kepala Bidang SMA Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Sulteng, Moh. Yunus mengatakan ada sedikit pergeseran DAK Fisik dari tahun-tahun sebelumnya dan yang sekarang, Dulu dikenal dengan DAK fisik regular, sementara kebijakan mulai tahun ini bergeser kepada DAK penugasan.

“Artinya kebijakan yang dirancang memastikan program-program pemerintah mengenai kebijakan dari pemerintah pusat maupun dari provinsi sampai kabupaten, memastikan, program itu akan bisa diintropeksi secara bertahap dan memastikan program pemerintah LPJ-nya dituntun bisa diselesaikan sesuai dengan harapan, dan waktu yang ditetapkan,” katanya.

Kegiatan rakor calon penerima DAK Fisik SMA tahun 2022, melibatkan narasumber dari unsur Direktorat Pendidikan SMA Kemendikbud, unsur BPKD Sulteng, unsur Inspektorat Sulteng, unsur Bappeda Sulteng, unsur KPPR Palu, unsur Kantor Pajak, dan unsur Dinas Cipta Karya dari Sumber Daya Air Provinsi Sulteng, selaku tim teknis DAK FISIK SMA.

BACA JUGA :  Kwarcab Pramuka Sigi Tanamkan Jiwa Kepemimpinan Lewat LPK

Reporter: NAJIHA
Editor: NANANG