PARIMO – 20 pelajar Sekolah Dasar (SD) Inpres 2 Toboli mengikuti Asesmen Nasional Berbasis Komputer (ANBK) secara mandiri sejak 31 Oktober hingga 01 November 2022.
Kepala SD Inpres 2 Toboli, Rostin Yusuf, mengatakan, pelaksanaan ANBK oleh Sekolah Dasar dilakukan secara serentak di seluruh Indonesia dan berada pada gelombang ke 3.
“ANBK adalah program evaluasi yang diselenggarakan oleh Kemendikbud, untuk meningkatkan mutu pendidikan dengan memotret input, proses dan output pembelajaran di seluruh satuan pendidikan,” ungkapnya yang dihubungi, Selasa (01/11).
Ia menjelaskan, pelaksanaan ANBK ditingkatkan SD sebagai reformasi kualitas pendidikan, demi mewujudkan janji pendidikan mencerdaskan kehidupan bangsa. Bahkan, sekolah yang ia pimpin dapat melaksanakan ANBK secara mandiri dan tidak lagi bergabung dengan sekolah lain yang memiliki jaringan internet.
Ia mengaku, sekolahnya masih bergabung sekolah lainnya yang memiliki jaringan internet dan didukung dengan fasilitas memadai seperti laptop maupun smartphone, dalam mengakses segala informasi yang sifatnya melalui online.
“Adanya dorongan teman-teman guru serta tenaga teknis kami berusaha semaksimal mungkin untuk mengupayakan jaringan internet bisa terkases di sekolah ini,” jelasnya.
Ia menambahkan, untuk kemajuan peningkatan kualitas mutu pendidikan khususnya, dalam bidang teknologi informasi dan penguasaan alat digital bagi guru dan peserta didik.
“Pelaksanaan ANBK selama dua hari dan dibagi dalam 2 sesi yang di dampingi oleh proktor Nurmila dan teknisi Fitriyani,” pungkasnya.
Reporter : Mawan
Editor : Yamin